
Knesset Larang Aleg Arab Temui Tawanan Palestina
Rabu-21-Desember-2016
Komisi Keanggotaan di parlemen Israel Knesset kemarin sore Selasa (20/12) melarang aleg-aleg Arab (Palestina) mengunjungi tawanan-tawanan Palestina di penjara Israel.
Rabu-21-Desember-2016
Komisi Keanggotaan di parlemen Israel Knesset kemarin sore Selasa (20/12) melarang aleg-aleg Arab (Palestina) mengunjungi tawanan-tawanan Palestina di penjara Israel.
Kamis-15-Desember-2016
Klub Advokasi Tawanan Palestina mendokumentasikan kekerasan dan penyiksaan pasukan Israel terhadap tawanan Palestina Yaser Rizq dengan pukulan fatal saat ditangkap meski korban dalam kondisi luka.
Kamis-15-Desember-2016
Pengadilan pusat Israel di Al-Quds Kamis (15/12) memvonis gadis Athoya Abu Aisyah (29 tahun) asal distrik Kfar Aqeb utara Al-Quds.
Rabu-14-Desember-2016
Sejak 15 tahun hingga sekarang otoritas Penjajah Zionis melarang tawanan Palestina Faris Barud menerima kunjungan dari keluarganya.
Selasa-13-Desember-2016
Seorang peneliti masalah tawanan Aminah Thawil mengatakan jumlah tawanan Palestina yang divonis tahanan adiministratif saat ini di penjara Zionis sekitar 700 orang. Berarti meningkat 300 % jika disbanding dengan tahun sebelumnya. Pemerintah Israel akhir-akhir ini meningkatkan eskalasinya dengan kebijakan politis. Sepertinya mereka menikmati sekali dalam memperlakukan warga Palestina.
Selasa-13-Desember-2016
Otoritas penjajah Zionis pada hari Senin (12/12) membebaskan tawanan Palestina Bilal Kayid asal desa Usairah utara di utara kota Nablus wilayah utara Tepi Barat setelah ditahan selama 15 tahun.
Selasa-13-Desember-2016
Dijadwalkan hari ini Selasa (13/12) akan digelar aksi solidaritas di 12 negara untuk mendukung tawanan Palestina di penjara-penjara penjajah Zionis “Israel”.
Jumat-9-Desember-2016
Pihak Uni Eropa kemarin Kamis mengecam Israel yang masih melanjutkan politik penahanan administrative terhadap tawanan Palestina di penjara-penjara mereka.
Rabu-7-Desember-2016
Tawanan Palestina Said Abdullah Albanna (36) menegaskan bahwa hasil cek medis yang dilakukan terakhir menunjukan adanya kanker baru di kandung kemih dan harus segera dilakukan operasi bedah untuk mengangkat kanker baru tersebut.
Sabtu-3-Desember-2016
Dua tawanan Palestina Anas Syadid dan Ahmad Abu Farah menolak tawaran yang diajukan intelijen Israel agar keduanya menghentikan aksi mogok makanya. Mereka akan dibebaskan setelah menjalani empat bulan masa tahanan administrative.