
Tawanan Palestina Umumkan Kemenanganya di Penjara
Selasa-16-April-2019
Gerakan Tawanan Nasional Palestina (PNA) mengumumkan mereka telah mencapai kesepakatan dengan pengelola penjara Israel.
Selasa-16-April-2019
Gerakan Tawanan Nasional Palestina (PNA) mengumumkan mereka telah mencapai kesepakatan dengan pengelola penjara Israel.
Senin-15-April-2019
Aksi dukungan terhadap para tawanan Palestina yang sedang melakukan aksi mogok makan di penjara Israel terus berlanjut di Betlehem terutama setelah pihak penjara menolak tuntutan tawanan.
Selasa-9-April-2019
Brigade Izzuddin Al-Qossam sayap militer gerakan perlawanan Islam Hamas mengatakan pimpinan militer mengeluarkan instruksi yang diperlukan untuk membentuk satu unit bayangan khusus untuk menekan para tahanan Zionis sebagai bentuk solidaritas terhadap para tawanan Palestina ditengah penindasan dan kesombongan penjajah Zionis.
Sabtu-6-April-2019
Mantan menteri tahanan dan pemimpin Hamas Wassfi Qabha mengungkapkan para tahanan sedang bersiap menuju pemogokan massal secara terbuka sesuai dengan kesepakatan antara tahanan Hamas dan Jihad bersama-sama.
Sabtu-2-Maret-2019
Yayasan Tahanan Al-Quds mengungkapkan hari ini (2/3) bahwa tawanan Ahmed Hussein Daoud Mousa (41 tahun) asal kota Al-Khader di distrik Betlehem melakukan mogok makan terbuka sejak 28/02/2019. Dia protes berlanjutnya penahanan administratifnya. Hal yang sama dilakukan adiknya Adal yang juga dalam aksi solidaritas mogok makan secara terbuka dengan kakaknya.
Jumat-23-November-2018
Forum tawanan Palestina di Nablus utara Tepi Barat mengatakan tawanan Mahmud Athallah mulai melakukan aksi mogok makannya sebagai bentuk protesnya atas penahanan isolasi selama enam bulan lebih di penjara Askelon
Senin-29-Oktober-2018
Direktur Divisi Bidang Hukum di Forum Tawanan yang juga seorang pengacara Jawad Polis mengatakan pengadilan militer Israel di Penjara Salem memvonis tawanan Khidir Adnan dengan penjara satu tahun sejak penangkapanya tanggal 11/12/2017 dan denda uang senilai 1000 shekel ditambah 18 bulan penangguhan selama lima tahun.
Selasa-23-Oktober-2018
Keluarga tawanan Syaikh Khidir Adnan melakukan aksi demo di depan pengadilan Salem sebelah barat Jenin. Mereka memprotes pengadilan yang membiarkan Adnan tanpa putusan di hari ke 51 aksi mogok makanya. Kondisi kesehatannya makin terpuruk.
Kamis-11-Oktober-2018
Sejumlah sumber hak asasi manusia mengatakan ketegangan terjadi antara gerakan tawanan tahanan di dalam penjara Ashkelon dengan pasukan Zionis yang melakuan penyerbuan ke salah satu ruangan di dalam penjara.
Selasa-9-Oktober-2018
Melalui surat yang diselundupkan dari dalam penjara Khidir Adnan tawanan Palestina yang sedang melakukan aksi mogok makan menegaskan Israel menawarkan isolasi keras dan kehinaan di dalam penjara Jalmah tanpa memperhatikan kondisi kesehatan Adnan yang terus terpuruk sebagai akibat dilanjutkanya aksi mogok amakannya yang sudah memasuki hari ke 37 secara berturut-turut.