Mon 5-May-2025

pengungsian paksa

79 Negara Dukung ICC

Hari ini Jumat 79 negara pihak yang menandatangani Statuta Roma tentang Pengadilan Kriminal Internasional termasuk Negara Palestina mengeluarkan pernyataan bersama yang menegaskan dukungan mereka yang berkelanjutan dan tegas terhadap independensi integritas dan ketidakberpihakan pengadilan tersebut.

OCHA Dukung Penuh ICC

Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) menyatakan keprihatinannya mengenai keputusan Presiden AS Donald Trump yang menjatuhkan sanksi terhadap pejabat Pengadilan Kriminal Internasional dan menyerukan pembatalan “segera”.

Italia Tolak Usir Warga Palestina dari Gaza

Menteri Luar Negeri Italia Antonio Taiani mengkonfirmasi pada hari Kamis bahwa negaranya menolak pemindahan paksa warga Palestina dari Jalur Gaza.

PBB: Deportasi Warga Gaza Pelanggaran Mencolok Hukum Internasional

Pada hari Rabu Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia PBB Volker Türk menyatakan keprihatinannya yang mendalam terhadap usulan Presiden AS Donald Trump yang memicu kontroversi luas dengan menyerukan AS untuk mengambil kendali Jalur Gaza dan mendeportasi penduduknya. Türk menekankan bahwa tindakan tersebut jelas-jelas bertentangan dengan hukum internasional.

Delegasi Palestina di PBB: Warga Gaza Harus Diizinkan Pualng

Wakil Tetap Negara Palestina untuk PBB Riyad Mansour mengatakan bahwa mereka yang ingin mengungsi warga Palestina di Jalur Gaza ke “tempat yang lebih bahagia dan indah” harus mengizinkan mereka kembali ke rumah pertama mereka. Harus ada langkah darurat mengakhiri pendudukan Israel atas Palestina “bersejarah”.

Rights Watch: Mengusir Warga Palestina Kejahatan Moral Keji

Omar Shaker direktur kantor Human Rights Watch di Palestina mengatakan pada hari Rabu bahwa pengusiran atau pengungsian paksa warga Palestina adalah tindakan yang memalukan secara moral.

Khatib Al-Aqsa: Rakyat Palestina Teguh di Tanah Mereka Apapun Resiko

Kepala Otoritas Islam Eksekutif di Yerusalem Khatib Masjid Al-Aqsa Syekh Ikrimah Sabri mengatakan bahwa warga Palestina berpegang teguh terhadap tanah air mereka dan tidak akan beranjak dari sana apapun risikonya.