Tue 6-May-2025

pembantaian di Gaza

Investigasi BBC: Israel Menipu Warga dan Membom Mereka Saat Evakuasi

Investigasi yang dilakukan oleh situs BBC Arab mengungkapkan bahwa tentara pendudukan Israel mengebom lokasi-lokasi Palestina di Jalur Gaza selama beberapa hari terakhir setelah menyatakan kepada penduduk Jalur Gaza bahwa lokasi-lokasi tersebut aman dan meminta mereka untuk berlindung di sana. Hal ini menegaskan bahayanya mendengarkan dan menanggapi pesan-pesan yang dikirimkan Israel kepada penduduk Gaza dan membuktikan bahwa ini hanyalah perang psikologis di samping kebrutalan dan genosida yang dilakukan terhadap warga sipil di Jalur Gaza.

Romongan Evakuasi Warga Dibom Israel 70 Gugur dan Lebih 200 Terluka

Sedikitnya 70 warga menjadi martir dan lebih dari 200 orang lannya terluka kebanyakan dari mereka adalah perempuan dan anak-anak dalam pembantaian mengerikan yang dilakukan oleh pendudukan Zionis terhadap mereka yang diminta untuk evakuasi.

2 Pembantaian di Jabalia dan Rafah 8 Gugur Termasuk 5 Anak-anak

Sabtu (6/8/2022) malam pasukan pendudukan Zionis kembali melakukan dua pembantaian. Yang pertama terjadi di kamp pengungsi Jabalia wilayah utara Jalur Gaza yang mengakibatkan 6 warga Palestina gugur termasuk 5 anak-anak dan lebih dari 20 luka-luka. Yang kedua di Rafah yang mengakibatkan dua warga Palestina gugur dan lebih dari 30 luka-luka.

Israel Melakukan 19 Pembantaian Keluarga Selama Agresi di Gaza

Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza pada hari Ahad (30/5/2021) mengungkapkan bahwa pendudukan Israel telah melakukan 19 pembantaian terhadap keluarga Palestina selama agresi terakhir yang dilancarkan di Jalur Gaza.

Pembantaian Baru Terhadap Penyandang Disabilitas Istri dan Putrinya

Seorang warga Palestina penyandang disabilitas istrinya yang sedang hamil putri mereka dan tetangganya gugur pada Rabu (18/5/2021) malam dalam pembantaian baru yang dilakukan oleh pasukan pendudukan Zionis dengan mengebom rumah mereka di Jalur Gaza tengah.

Israel Musnahkan Satu Keluarga: 15 Gugur Termasuk 9 Anak 4 Wanita

Namanya Ismail Abu Auf. Warga Palestina ini tinggal di Belgia. Sama seperti ekspatrial lainnya yang merindukan keluarganya di momen-momen hari raya. Namun kali ini dia hanya bisa berkomunikasi lewat udara. Dia merasa tenang dan bahagia bisa mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri kepada keluarga besarnya yang tinggal di kawasan perumahan di kota Gaza.

Pembantaian al-Wahdah: 42 Gugur dan 50 Luka-luka

Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza pada hari Ahad (16/5/2021) mengatakan sebanyak 42 warga Palestina gugur dan 50 luka-luka akibat pembantaian mengerikan yang dilakukan oleh pasukan pendudukan Zionis Israel di Jalan al-Wahdah di pusat kota Gaza.

Ketika Warga Sipil Menjadi Target Senjata Tempur Pembunuh Zionis

“Kami telah menyaksikan tiga perang dan puluhan serangan Zionis tetapi kami belum menyaksikan pemboman seperti itu dalam hal kuantitas kualitas suara atau bahkan bau.” Begitulah kesimpulan dari puluhan kesaksian yang didokumentasikan oleh koresponden Pusat Informasi Palestina dari penduduk Kota Gaza yang perkampungan mereka mengalami pemboman hebat sejak awal agresi kali ini yang saat ini sudah memasuki hari kedelapan berturut-turut.