
10 Pembantaian 24 Jam 97 Syahid
Selasa-5-Maret-2024
Kementerian Kesehatan Gaza mengumumkan bahwa penjajah melakukan 10 pembantaian terhadap keluarga di Jalur Gaza menyebabkan 97 korban jiwa dan 123 luka-luka selama 24 jam terakhir.
Selasa-5-Maret-2024
Kementerian Kesehatan Gaza mengumumkan bahwa penjajah melakukan 10 pembantaian terhadap keluarga di Jalur Gaza menyebabkan 97 korban jiwa dan 123 luka-luka selama 24 jam terakhir.
Minggu-3-Maret-2024
Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza mengumumkan bahwa pendudukan Israel “melakukan 16 pembantaian terhadap keluarga di Jalur Gaza menyebabkan 193 orang mati syahid dan 920 orang terluka selama 24 jam terakhir.”
Jumat-1-Maret-2024
Kemarin Kamis Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengakui negara penjajah Israel telah membunuh lebih dari 25.000 perempuan dan anak-anak di Jalur Gaza sejak 7 Oktober.
Rabu-28-Februari-2024
Kementerian Kesehatan di Gaza mengkonfirmasi pada hari Selasa tentang perlunya mengevakuasi sekitar 120 pasien dari Kompleks Medis Nasser di Khan Yunis selatan Jalur Gaza ke rumah sakit lain setelah penjajah “Israel” menarik diri dari sana dan meninggalkan di rumah sakit tersebut. Sementara RS itu memerlukan serangkaian perbaikan mendesak agar dapat menyediakan layanannya.
Rabu-21-Februari-2024
Kementerian Kesehatan di Gaza mengumumkan bahwa pendudukan Israel melakukan 9 pembantaian terhadap keluarga di Jalur Gaza yang menewaskan 103 orang syahid dan 142 orang luka-luka selama 24 jam terakhir.
Selasa-20-Februari-2024
Pasukan penjajah Zionis terus melakukan kejahatan genosida di Jalur Gaza selama 134 hari berturut-turut dengan melancarkan puluhan serangan udara dengan sengit penembakan artileri operasi sabuk api serta melakukan pembantaian berdarah terhadap warga sipil dan melakukan kejahatan mengerikan di wilayah serangan. Serangan-serangan mematikan ini digelar di tengah situasi kemanusiaan yang sangat buruk akibat pengepungan dan pengusiran lebih dari 90% warganya.
Sabtu-3-Februari-2024
Kantor media pemerintah di Jalur Gaza mengungkapkan data terbaru dan terpenting dari perang genosida yang dilancarkan oleh penjajah “Israel” di Jalur Gaza sejak tanggal 7 Oktober lalu.
Minggu-14-Januari-2024
Penjajah Israel melakukan 11 pembantaian terhadap keluarga di Jalur Gaza menyebabkan 125 orang syahid dan 265 orang luka-luka.Mereka tiba di rumah sakit hanya dalam 24 jam terakhir.
Selasa-19-Desember-2023
Kementerian Kesehatan mengumumkan bahwa pasukan pendudukan Israel melakukan 16 pembantaian dan kejahatan genosida di Jalur Gaza selama beberapa jam terakhir termasuk pemboman Kompleks Medis Nasser dan kematian seorang anak Donia Abu Mohsen saat dia berada di tempat tidur perawatan.
Jumat-15-Desember-2023
Agresi brutal Zionis terhadap Jalur Gaza hari ini Jumat memasuki hari ke-70 berturut-turut dengan melanjutkan perang berdarah mengintensifkan serangan udara dan tembakan artileri serta melakukan sejumlah pembantaian melanjutkan kekejaman terhadap warga sipil di wilayah termasuk eksekusi lapangan dan eksekusi massal penangkapan. Kejahatan genosida dan operasi pembersihan etnis berlanjut. Situasi kemanusiaan diprediksi pasti menjurus kepada bencana.