Arab Saudi

Saudi Akan Mulai Sidangkan Warga Palestina yang Ditangkap Awal 2019

Rabu-4-Maret-2020

Sejumlah keluarga warga Yordania dan Palestina yang ditangkap di Arab Saudi mengkonfirmasi bahwa pihak berwenang Arab Saudi sudah memberi tahu mereka bahwa waktu persidangan anak-anak mereka yang ditahan di Arab Saudi akan dimulai Ahad depan 8 Maret 2020.

Arab Saudi sumbang 50 juta dolar untuk UNRWA

Minggu-29-September-2019

Menteri Luar Negeri Arab Saudi Ibrahim bin Abdul Aziz al-Assaf telah mengumumkan sumbangan sebesar 50 juta dolar untuk anggaran utama Badan Bantuan dan Pemberdayaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) untuk tahun 2019.

Sebut al-Quds Ibukota Abadi Palestina Hamas Apresiasi Sikap Saudi

Kamis-8-Maret-2018

Gerakan Perlawanan Palestina Hamas mengapresiasi pernyataan Menteri Negara Arab Saudi Ahmad Qattan di depan sidang Liga Arab yang menegaskan sikap negara Arab Saudi bahwa al-Quds atau Yeusalem adalah ibukota abadi bagi negara Palestina.

Abbas Bertemu Ben Salman di Riyad

Rabu-8-November-2017

Presiden Palestina Mahmoud Abbas bertemu di Riyadh pada hari Rabu (8/11) bersama Pangeran Mahkota Mohammed bin Salman.

Abbas Bertemu Raja Saudi Ada Apa di Balik Undangan Mendesak Ini?

Rabu-8-November-2017

Presiden Otoritas Palestina Mahmud Abbas pada hari Selasa (7/11/2017) bertemu Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz di Riyad membahas perkembangan isu Palestina dan rekonsiliasi nasional.

Hamas Sesalkan Pernyataan Dubes Saudi di Aljazair

Kamis-13-Juli-2017

Gerakan perlawanajn Islam Hamas menyampaikan penyesalannya atas pernyataan duta besar Saudi untuk Aljazair Sami Shalih yang memprovokasi Hamas dan menyebutnya sebagai gerakan teroris. Dalam pernyataan persnya Hamas menganggap apa yang diungkapkan dubes Saudi tersebut telah keluar dari tata nilai dan prinsip ummat Islam maupun Arab yang sangat kental setrateginya dalam masalah Palestina.

Legislatif: Pernyataan Menlu Saudi Hanya Menguntungkan Israel

Kamis-8-Juni-2017

Wakil Ketua Dewan Legislatif Palestina Dr. Ahmad Bahar mengecam pernyataan Menteri Luar Negeri Arab Saudi Adil Khaled al-Jabir yang menyebut gerakan Hamas sebagai teroris. Dia menyerukan pihak Riyad untuk menghentikan pernyataan-pernyataan yang merusak peran kerjaan Arab Saudi tersebut.