Mon 5-May-2025

Al-Quds Ibukota Palestina

Trump Resmi Akui al-Quds Sebagai Ibukota “Israel”

Presiden Amerika Donlad Trump secara resmi mengumumkan telah mengakui al-Quds (Yerusalem) sebagai ibukota negara penjajah Zionis “Israel”.

25 Mantan Dubes Israel Anggap Keputusan AS Picu Pergolakan di Kawasan

25 mantan duta besar Israel dan tokoh akademisi serta aktivis perdamaian di entitas Israel mengungkapkan penolakanya terhadap pengakuan Amerika yang sangat mengejutkan tentang perpindahan Ibu Kota Israel ke Al-Quds.

Semua Anak Bangsa Palestina Bangkit Bela Ibu Kotanya

Pada hari Rabu (6/12) semua provinsi di Palestina melakukan aksi pawai dan kegiatan yang mengecam niat Presiden AS Donald mengakui Al-Quds sebagai ibu kota negara Israel dengan memindahkan Kedubesnya Tel Aviv ke Al-Quds dalam pidatonya yang dijadwalkan pada malam hari tadi.

Haniyah: Keputusan Trump Awal Bagi Zaman yang Mengerikan

Ismail Haniya Ketua biro politik Hamas mengatakan keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang akan memindahkan kedubesnya ke Al-Quds merupakan awal dari zaman yang mengerikan bukan hanya di tingkat wilayah tetapi akan merambah ke kawasan. Dalam hal ini dia setuju dengan Presiden Mahmoud Abbas untuk menyerukan masyarakat Palestina agar keluar menyuarakan Kemarahan mereka atas keputusan tersebut.

Dunia Murka Tolak Niat Trump Akui Al-Quds Sebagai Ibu Kota Israel

Sejumlah Negara di dunia organisasi maupun kelompok masyarakat internasional termasuk Amerika Serikat memperingatkan bahayanya atas langkah Presiden Amerika Donald Trump yang akan mengakui Al-Quds sebagai ibu kota Israel dengan memindahkan kedubesnya dari Tel Aviv ke Al-Quds.

Pemindahan Kedubes Amerika ke al-Quds Langgar Resolusi Internasional

Gerakan Fatah mengatakan bahwa sikap Amerika yang bertekad memindahkan kedubesnya dari Tel Aviv ke al-Quds adalah pelanggaran serius terhadap semua resolusi internasional dan melanggar semua garis merah yang dengan sendirinya mempergenting kawasan secara keseluruhan.

Hamas Serukan Aksi “Jum’at Marah” untuk al-Quds

Gerakan Perlawanan Islam Hamas menyerukan kepada rakyat Palestina dengan segenap faksi-faksi dan kekuatan vitalnya serta para pemuda intifadhah untuk menjadikan hari Jum’at lusa sebagai hari kemarahan melawan penjajah Zionis sebagai penolakan atas tekad pemerintah Amerika untuk memindahkan kedubesnya dari Tel Aviv ke al-Quds dan pengakuan kota suci ini sebagai ibukota entitas penjajah Zionis.

1 39 40 41