Sat 10-May-2025

Tahanan Palestina dan Ramadhan Baru

Senin 16-Agustus-2010

Oleh: Islam Abu Aun

Umat Islam di timur dan barat bumi sedang berpesta menyambut datangnya bulan kebajikan (bulan Ramadhan). Dan nampaknya jiwa manusia seperti diprogram untuk mengingat siapa yang dicintai dan siapa yang dibanggakan di momen-momen tertentu terutama orang-orang yang kita kehilangan mereka. Dan takdir rakyat Palestina menjadi sebagian dari orang yang kita cintai di dalam penjara Zionis.

Betul mereka adalah para tahanan putran-putri terbaik bangsa ini. Dan kini Ramadhan datang kembali kepada mereka dan mereka pun belum keluar dari penahanannya. Sudah berapa banyak Ramadhan berlalu. Mohon maaf kami telah salah menghitung. Kami hanya memiliki angka fiktif berapa lama masa dihabiskan oleh para tahanan kami di penjara (Zionis).

Dalam kesempatan ini kita harus mengingat luka kita yang bernanah dan kehormatan kita yang ditelanjangi. Mereka para wanita Palestina yang mendekam di penjara Zionis adalah tahanan yang tidak memiliki kendala yang bisa menghalangi mereka dari orang-orang yang mereka kecuali kelemahan umat dan kegagalannya membela mereka. Pena berdiri kebingungan dan jari-jari menolak untuk menulis apa yang harus kita katakan kepada mereka padahal mereka sudah dijanjikan untuk tinggal di rumah-rumah mereka tahun ini? Apa yang harus kita katakan ke al Qahira Saadi (nama seorang tahanan wanita Palestina): nasib Anda di tahun yang ke sembilan ini adalah tetap tinggal di balik jeruji penjara yang tak kenal ampun?! Apa yang harus aku tulis untuk Ahlam Tamimi (nama wanita tahanan lainnya red) sedang para laki-laki telah gagal untuk berbicara di hadapannya? Apa dan apa dan apa …. daftar itu masih panjang. Ada tiga puluh lima wanita yang mendekam di belakang umat ini bagaimana umat bisa tidur sementara para tahanan itu ada di tangan musuh yang tak henti mengawasi mereka. Faksi-faksi partai-partai dan para pimpinan Palestina bertanggung jawab di hadapan Allah bagaimana kalian rela dengan kehinaan dan kelemahan yang memalukan ini???!.

Dalam kesempatan ini harus disampaikan pesan dan kepada semua pihak:

Pertama kepada para negosiator Palestina yang saat ini sedang bersiap untuk memulai sesi perundingan langsung dengan Zionis. Di mana para tahanan itu dalam isu perundingan yang Anda lakukan? Kenapa masalah tahanan wanita tidak ditetapkan sebagai syarat untuk bisa tercapainya hasil dalam perundingan?

Pesan kedua kepada pejuang (Palestina). Para tahanan wanita sudah bergembira dengan berita tentang pertukaran tahanan sampai kapan mereka harus menunggu untuk dibebaskan dari penjara?

Semoga kebahagiaan kalian diberkahi namun masalah ini tidak ingin menunggu lebih banyak lagi. Alangkah bahagianya Fatimah Elziq (tahanan wanita Palestina yang dibebaskan dari penjara Zionis Israel red) bisa kembali ke anak-anaknya dan seharusnya Qahira Saadi juga berbahagia kembali ke anak-anaknya setelah tidak bersama mereka selama bertahun-tahun.

Terakhir pesan untuk umat Islam. Adalah wajib hukumnya bagi seluruh umat ini untuk berusaha membebaskan bila ada satu saja dari umat ini yang ditawan musuh bagaimana dengan 9000 tahanan???! Bagaimana dengan 35 wanita musliman yang ditahan (musuh)?!

Penahanan wanita-wanita Islam adalah luka yang harus ditutup. Masalah tahanan adalah masalah yang harus melibatkan semua tingkatan Arab dan Islam. Kita ada sebuah umat yang semuanya turut merasakan luka di timur atau di barat. (asw)

Short Url:

Coppied