Mon 5-May-2025

Solusi Terakhir

Rabu 7-November-2007

Sohaib Asqalani

Banyak istilah produk kolonialisme yang menyilaukan termasuk istilah berkesan diberi berjasa dll. Tujuannya untuk menjatuhkan secara politik dan moral. Dari sana kemudian diikuti intimidasi kemudian embargo dan pemiskinan dan pelaparan. Ujung-ujungnya adalah metode militer dan pembunuhan terencana. Melalui langkah-langkah itu banyak orang berjatuhan. Namun banyak juga bertahan dan teguh meski sakit dianiaya dan ditekan.

Perang salib adalah bukti sejarah paling kuat soal methode “kekerabatan” ini. Perang Salib atas dunia Islam berawal dari perang pemikiran budaya social dan upaya mencabut Islam dari dada kaum muslimin free seks hina gerakan anti moral sebagai sarana menghancurkan wibawa kaum muslimin. Dari sana kemudian disedot sumber daya umat. Baik berupa peradaban masa lalu atau saat itu atau masa depannya. Namun umat Islam selalu sadar akan bahaya gazwul fikri ini. Maka solusi terakhir adalah militer. Dimana kaum Salin menguasai Baitul Makdis malam 14 Juli 1099 hingga akhirnya dibebaskan oleh Shalahuddin Al-Ayyubi setelah 88 tahun dikuasai yakni pada 2 Oktober 1187 dan wilayah sekitarnya dibersihkan.

Sejarah mengulang sendiri. Ketika segala macam upaya penjajah tidak berhasil melenturkan Hamas diterapkanlah embargo. Namun kali ini embargo juga gagal. Hamas dan pemerintahnya membuat antek-antek penjajah di Ramallah silau. Bahkan Hamas semakin hebat dan ingin kompromi meski ditekan dengan berbagai macam cara. Public Palestina di semakin setia kepada Hamas. Mereka mampu melawan penjajah dengan kokoh menjaga keamanan mengejar para pencuri agen “Israel” penjambret penyelundup narkoba. Setiap mereka menorehkan sejarah kemuliaan. Syaikh Muhammad Ahmad Rasyid memuji gerakan Hamas:”Gerakan Hamas berdiri ia adalah front jihad dengan tangan-tangan bersih maju dengan fikrah yang jelas studi dan strtegi yang penuh pertimbangan akidah dan pemikiran yang jelas sehingga pantas setiap Muslim bergembira dan menunggu kemenangan gerakan Hamas ini.

Setelah kegagalan demi kegagalan menghabisi Hamas operasi militer besar-besaran di Jalur Gaza sudah diambang mata. Karena Hamas masih menjadi duri di tenggorokan Amerika “Israel” dan antek-anteknya di Ramallah maka harus menggunakan solusi terakhir yaitu “tank Micrava”.

Solusi akhir yang disepakati “Israel” dan Amerika ini juga akan gagal dengan izin Allah karena akan melawan jihad dan aksi syahid di Jalur Gaza. Kepada para mujahid: siapkan kejiwaan materi untuk berjihad. Dengan izin Allah ia akan menjadi awal wibawa negara Arab dan Islam akan menjadi awal hencurnya semua “sarang laba-laba” bersabarlah dan teguhlah wahai para mujahid. Fajar kemenangan akan segera tiba!!! (bn-bsur)

Short Url:

Coppied