Tue 6-May-2025

Ketenangan yang Menipu di Tepi Barat

Selasa 19-Maret-2019

Jika aksi didekat Ariel yang oleh media Israel dianggap tragis dan kompleks hanyalah dianggapsebagai sebuah aksi yang selintar berlalu saja tentulah ini masalah yang mudahbagi keamanan penjajah Israel. Akan tetapi aksi ini terjadi sebagai kelanjutandari pendekatan terus-menerus Tepi Barat dan berubah menjadi rutinitas yang berpengaruhdalam kehidupan sehari-hari pemukim Israel di Tepi Barat.

Belum berakhirkebanggaan pemerintah penjajah Israel karena berhasil menangkap pelaku aksi Ofrasampai akhirnya dikejutkan dengan aksi dengan senjata kaliber yang sama. Pelakutidak membawa senjata tetapi senjata itu disampas dari seorang prajurit yangsedang bertugas dan dia gunakan untuk melakukan aksinya.

Disinilah letakkemarahan yang mendalam di Tepi Barat. Generasi yang tumbuh di Tepi Baratadalah generasi yang tahun kenyataan. Tidak ada perdamaian apapun yang terwujud kecuali bertambahkanpermukiman-permukiman Yahudi tidak ada kondisi ekonomi yang membaik tidak adakeamanan dan kedamaian yang ada adalah tanahnya yang diduduki dan dijajah. Karenaitu tidak ada yang lain kecuali meningkatnya perlawanan sebagai sarana satu-satunyauntuk menghadapi tantangan ini.

Mungkin yangmembedakan generasi yang tumbuh di Tepi Barat adalah seperangkat poin yangdipandang Israel sebagai ancaman serius yang semakin meningkat yang tidakmudah dihadapi:

Pertama mayoritas dari mereka tidak berada dalam lingkaran perhitungankeamanan di mana mereka tidak memiliki preseden perlawanan.

Kedua mayoritas mereka adalah generasi muda belia yang mungkin tidakmenunjukkan tanda-tanda afiliasi pemikiran atau partisan.

Ketiga mereka adalah generasi yang memiliki kemampuan untuk mengambilkendali inisiatif tidak menunggu payung organisasi atau suatu pihak yangbertanggung jawab atau memberikan arahan.

Keempat situasi keruwetan geografis di Tepi Barat telah membuatnya lebihmudah untuk melakukan aksi seperti ini.

Kelima adanya kemungkinan untuk melakukan aksi dengan alat-alat sederhanadan kemudian bergulir mengingat banyaknya pemukim Israel yang berkeliaran dijalanan.

Keenam perencanaan dilakukan hanya beberapa jam sajak sebelum aksi bukanberhari-hari.

Ketujuh kondisi perlawanan masih menjadi inspirasi bagi generasi muda ini.Meskipun nampak jauh dari obsesi pada tanah air namun perlawanan telahmengakar pada generasi ini dan memiliki keberanian yang besar.

Oleh karenaitu keyakinan Israel bahwa mereka aman-aman saja di Tepi Barat dan hanyamenghadapi selintas lalu aksi-aksi yang akan berakhir adalah keyakinan ilusi. Dimana dalam beberapa tahun terakhir telah ada serangkaian aksi yang berkelanjutanyang bisa dirata-rata satu aksi dalam setiap bulan. Sementara tekanan terus meningkat.

Selain tidakmemiliki strategi yang jelas untuk mengadapi Tepi Barat penjajah Israel juga masihfokus pada visi yang tidak jelas. Israel berorientasi terus menambah permukimandan kontrol yang digerakkan dan diarahkan ke arah ini kelompok-ekompokpemukim Israel yang masih dianggap beban lain menurut perspektif beberapaorang Israel sehingga Israel mendekati kesenjangan baru pemukin dan nonpemukim selain kesenjangan-kesenjangan lain agama – sekuler kiri-kanan danbanyak lagi lainnya.

Israelmenyadari bahwa kebijakannya di Tepi Barat akan menghasilkan lebih banyakperlawanan Palestina meskipun kelompok kanan telah mengadopsi dan mengandalkanpermukiman Yahudi sebagai telur paus di pemerintahan terakhir. Ketenangan yangterjadi di antara aksi-aksi serangan tidak lain hanyalah ketenangan yang menipudengan cepat membuktikan pandangan Shin Bet yang terus menegaskan bahwa TepiBarat seperti bom waktu yang bisa meledak kapan saja. (was/pip)

Short Url:

Coppied

Lebih banyak dari: Emad Abu Awad