Tue 6-May-2025

Jutaan Imigran yang Mengubah Keseimbangan Demografi di Palestina

Senin 25-Februari-2019

Pada 1970-andan 1980-an entitas Israel menghadapi kekurangan kedatangan imigrasi Yahudi ketanah Palestina. sebaliknya terjadi peningkatan migrasi balik ke luar negeri. Meskipunsecara kontinyu dan terus-menerus diperkuat pembangunan dan pembukaankoloni-koloni permukiman untuk para imigran Yahudi di wilayah Palestina yangdiduduki (penjajah Israel) pada tahun 1967 terus menerus dilakukan yahudisasidi wilayah tersebut secara bertahap sebagai untuk menggabungkan koloni-kolonitersebut ke dalam entitas Israel sesuai dengan Pasal IV dokumen mandatoriyang mendorong “untuk mendatangkan lebih banyak pemukim pendatang Yahudi darisemua bagian dunia!” Karena entitas Zionis mengalami “kekurangandemografis” menghadapi keberadaan penduduk asli yaitu orang-orang Palestina.

Intensitas”masalah demografis” di entitas Zionis ini semakin meningkat padaakhir tahun 1980-an. Maka dilakukan penelitian intensif bagaimana caranya menyelesaikanmasalah yang menjadi dilema bagi para pembuat keputusan di sana? Karena adanya prediksinegatif dari para pakar demografi bahwa “orang-orang Yahudi akankehilangan mayoritas di tanah historis Palestina.”

Padapertengahan 1980-an Israel pertama kali “menyelundupkan” orang YahudiFalasha dari Ethiopia melalui Sudan berkolusi dengan Presiden Jaafar Nimeiri.Meskipun orang-orang berkulit hitam sama sekali tidak diinginkan olehmasyarakat Israel. Namun hal itu tidak cukup dalam program agen migrasi Yahudike tanah Palestina.

Pada akhirtahun 1980-an Israel berusaha membuka pintu imigrasi Yahudi dari bekas UniSoviet karena merupakan lumbung manusia terbesar bagi Israe. Meskipun UniSoviet kala itu melarang warganya baik yang Yahudi dan yang lainnya untuk bermigrasike Israel (Palestina) karena alasan ideologis dan politis. Entias Israelmengerahkan semua pengaruh dan kekuatan diplomatik untuk membuka pintu imigrasilagi sebagaimana yang diizinkan antara tahun (1969-1975) untuk sekitar 100ribu warga Yahudi Uni Soviet meninggalkan negara tersebut ke Israel menyusultekanan yang diberikan oleh Amerika Serikat pada Uni Soviet. Migrasi inimengingatkan akan perubahan sikap Uni Soviet yang tidak tidak ada alasan yangmembenarkan pada “Negara Israel” dengan mengorbankan Palestina?

Diikuti selanjutnyaoleh gelombang kedua pada tahun 1989 yang mengakibatkan migrasi sekitar 72 ribuorang Yahudi tetapi hanya 17% dari mereka pergi ke Israel! Sedangkan sisanya memilihke Amerika Serikat karena saat ini mereka diberikan kebebasan pergi kemanasaja. Kalangan Israel memperkirakan bahwa hanya 5% dari mereka yang akanmemilih Israel?

Israel telah mengerahkanupaya intensif untuk mengarahkan migrasi dari Rusia agar hanya menuju ke Israelsaja. Upaya ini memuncak dengan pemindahan semua imigran Yahudi Rusia langsungdari Moskow ke Tel Aviv melalui jembatan udara langsung.

Dari tahun 1989hingga 2014 sekitar 1.100.000 imigran Yahudi beremigrasi dari bekas Uni Sovietke Israel. Jutaan terbesar sejak tahun 1948 ini telah mengubah keseimbangankekuatan demografis yang mendukung entitas Israel dalam hal kehidupan sosialdan ekonomi. Seperti masuknya 20.000 dokter dan dokter gigi 24.000 perawat45.000 guru serta 20.000 ilmuwan seniman dan musisi.

Migrasi jutaan imigrandalam kehidupan Israel ini telah membangkitkan kehidupan yang positif (darisudut pandang Zionis) yang memperkuat kekuatannya secara signifikan dalam semuaaspek politik ekonomi ilmiah budaya sosial dan bahkan militer .. Danmemperluas jumlah entitas asing yang masuk ke wilayah tersebut serta berkontribusipada pengusiran lebih banyak lagi orang Palestina bahkan “Yitzhak Shamir”menggambarkan migrasi ini dengan “keajaiban kedua” dalam kehidupan negaraentitas Israel.

Ini juga yangdikatakan Shimon Peres orang yang pernah menjadi presiden perdana menteri danmenteri Israel dalam sebuah artikel tahun 2013 berjudul “Sejuta YangMengubah Timur Tengah: Migrasi Soviet ke Israel”. Seperti yang ditunjukkanoleh judul artikel itu dengan sangat jelas “Tanpa migrasi ini kita dalamkondisi tanpa harapan.&rdquo Kemudian dia melontarkan pertanyaan “Apakah Andatahu apa artinya menambah satu juta orang Yahudi?”

Tentu sajamigrasi yang membawa bencana ini memiliki efek tragis pada rakyat Palestina. Karenamigrasi ini jelas mengubah keseimbangan demografis yang menguntungkan Israeldan banyak memperkuat orientasi ekaspasi koloni permukiman entitas ini denganmengorbankan orang-orang yang terisolasi dan cinta damai.

Di sisi lainPresiden Rusia Putin bangga dengan hubungan Rusia-Israel yang istimewa karenakeberadaan “lebih dari satu juta orang Yahudi Rusia yang menjadikan Israelsebgai tanah air mereka.” Dia juga menegaskan “perhatian Rusiaterhadap keselamatan dan kesejahteraan mereka”! Tanpa mengecualikan para pemukimmereka di wilayah Palestina yang diduduki Israel tahun 1967 dan dia tahu itu?Di mana para pemukim Yahudi asal Rusia adalah seperempat dari pemukim Yahudi diTepi Barat. Selain itu keberadaan mereka yang banyak di antara al-Quds danYerikho?

Anehnya adalah bahwapara pemukim Yahudi Rusia masih mempertahankan kewarganegaraan asli mereka dan bahasakedua yang mereka gunakan di negara entitas Israel adalah bahasa Rusia setelahbahasa Ibrani sampai dikatakan bahwa pemukim Rusia membentuk sebuah negara ditengah-tengah negara. (was/pip)

* Guru Besar diKampus Aljazair

Short Url:

Coppied