Pengamat di Israel jugamemantau secara seksama semua perkembangan rekonsiliasi Palestina dan hasildialog Mesir pada 22 November lalu. Israel menganggap rekonsiliasi itu gagaltotal meski pihak Palestina menolak mengakuinya. Ini akan berdampak kepadaketegangan situasi di kawasan khususnya di perbatasan dengan Jalur Gaza.
Sumber-sumber Israel mengakukhawatir jika rekonsiliasi gagal. Sebab akan menyebabkan ketegangan daneskalasi kekerasan dengan Jalur Gaza. Ini yang misalnya diungkapkan olehpengamat politik miluter di koran Yediot Aharonot yang menegaskan Israel harussiap dengan berbagai kemungkinan menetusnya kekerasan dari Jalur Gaza karenarakyat Palestina frustasi dari hasil dialog terakhir di Kairo.
Di lain pihak pengamat militerIsrael di koran Haaretz menilai kegagalan rekonsiliasi bisa berdampakbahaya ganda kepada Israel. Di satu sisi akan terjadi ketegangan di &ldquofrontselatan&rdquo (Jalur Gaza) dan di sisi lain kemungkinan besar pejuang Jihad Islamiakan membalaskan dendam akibat terowongan mereka dihabisi beberapa saat lalu diKhan Yunis.
Namun perlu ditegaskan Israel sudahpasti tidak ingin rakyat Palestina mewujudkan harapan dan cita-citanya denganrekonsiliasi dan mewujudkan persatuan nasional untuk menghadapi penjajah secaraefektif. Namun di sisi lain juga Israel tidak ingin situasi di Jalur Gaza makinsulit dari sisi kemanusiaan yang kemudian berimbas buruk kepada Israel sendiri danmerugikan keamanannya. Karena itu zionis secara riil menginginkan rekonsiliasipada batas tertentu saja yang bisa meringankan situasi kemanusiaan bagi warga JalurGaza sehingga kemungkinan eskalasi militer terhindarkan.
Intelijen Israel hanya memprediksiakan terjadi rekonsiliasi di tingkat tertentu saja. Hamas juga berusaha memilihsatu dari dua kerugian yang lebih ringan jika dibanding Palestina terusberpecah dan kemungkinan besar akan terjadi perang yang tidak diinginkan Israelsaat ini minimal dengan perlawanan Palestina di Jalur Gaza akibat krisiskemanusiaan yang terus berlanjut.
Sangat jarang terjadi pertemuankepentingan antara Israel dengan rakyat Palestina dengan rekonsiliasi sepertiini. ini karena kesabaran rakyat Palestina dan perlawanannya dalam menahandiri. Karena itu ini harus dimanfaatkan untuk mewujudkan rekonsiliasi secarautuh.
Karena itu Israel juga tidakingin akan terwujud rekonsiliasi secara sempurna. Sehingga mereka akan berusahamenghalangi atau intervensi baik langsung atau tidak agar rekonsiliasi sempurnatidak terwujud.
Israel sadar &ndash melalui intelijendan pengamat politiknya &ndash bahwa &ldquosenjata perlawanan Palestina saat ini adalah garismerah bagi perlawanan. Gaji pegawai Gaza juga berperan dalam beberapapeperangan dengan Israel sebelumnya. karena itu Israel dan juga Mesir hanyabersikap diam terhadap senjata ini karena berharap Hamas bisa ditekan di masaselanjutnya.
Karena itu penjaminberlanjutnya rekonsiliasi meski dengan berbagai tantangan internal daneksternal adalah kesabaran dan ketegaran rakyat Palestina di Gaza untuk bisahidup secara mulia dan mempertahakan hak perlawanannya melawan kezhaliman. Ini pulayang menjadikan Israel khawatir dan membuat 1000 perhitungan. Sebab Israel khawatirkelaparan dan krisis di di Gaza akan menjadi ancaman bagi keamanan nasional Israel.Karena itu sekali lagi Israel ingin menghadapi risiko minimal dengan tetapmewujudkan rekonsiliasi dalam batas tertentu. (at/pip)