Tue 6-May-2025

Eskalasi Baru Ancam Al-Aqsha Amerika Kehilangan Visi

Senin 4-September-2017

Anggota-anggota parlemen IsraelKnesset akan menggerebek Masjid Al-Aqsha dengan tingkat lebih menegangkandibanding sebelum penutupan gerbang-gerbangnya sebulan lalu.

Eskalasi statemen kekerasandari anggota parlemen Knesset ini dilakukan setelah kunjungan Kushinerdelegasi Amerika ke kawasan yang menyatakan bahwa penghentian permukiman yahuditidak mungkin karena akan menjatuhkan pemerintah Netanyahu. Iklim konflik dankonfrontasi baru pun makin kuat. Israel tunduk mutlak di bawah ketiak kelompokkanan ekstrim Israel yang berusaha melampiaskan dendam kepada Palestina.

Amerika menunjukkanketidakmampuannya (baca berpihak kepada Israel) dalam menangangi krisisterkait Masjid Al-Aqsha. AS tak mampu memberikan walau hanya memberikan janji atauprakarsa yang memberikan peluang kepada setiap pihak yang terlibat untuk bisamengurangi ketegangan. Ini artinya eskalasi kekerasan baru akan terjadi lagi &nbspdi Al-Quds dan Tepi Barat akibat upayaekstrimis Israel.

Konfrontasi kekerasan baru yangakan datang akan menjadi anti klimaks yang dikendalikan oleh kanan ekstrimIsrael. Dengan kata lain peluang terjadi ledakan baru yang besar bisadipastikan.

Kawasan Timteng memerlukan babakbaru konfrontasi Palestina dan entitas penjajah Israel yang akan menjadiperhatian kawasan Arab. Imbasnya pun akan merembet ke dunia Islam dan arenadunia internasional. Langgam Amerika meski memiliki kepongahan luar biasatetap saja mereka tidak bisa memiliki kemampuan seperti sebelumnya dalammengendalikan politik atau menerapkan teori perdamaiannya di kawasan. Lebih pentingdari itu perdamaian di kawasan menjadi bagian dari proses menciptakan krisisdi kawasan alih-alih memenej konflik atau meredamnya.

Eskalasi yang terus terbarukanini menggambar sebuah rute baru di kawasan. Sebab ia menciptakan realita barudan visi kawasan regional membuka peluang baru pihak-pihak regional daninternasional sebagai pesaing Amerika. Sebab usaha Amerika ini bertentangandengan keyakinan Amerika sendiri. Statemen idelogi Amerika selama inimenyatakan akan &ldquomemukul dengan sepatu&rdquo setiap yang berusaha mengisolasi Israel.Statemen Kushner terakhir membongkar kedok betapa picik pandangan pemerintahAmerika saat ini terhadap segala prosedur Israel di Al-Quds.

Amerika saat jelas dikendalikanfaktor ideologi dan kehilangan visi dan analisis politik yang logis yangmemungkinkan bisa memenej konflik. Sehingga ada peluang sekenario baru yangsulit diprediksi dan lebih banyak sesuai yang dipetakan oleh kelompok ekstrim zionisIsrael dan kelompok idelogis di pemerintah Amerika. (assabil/at)

Short Url:

Coppied