Sun 11-May-2025

Laporan

Penghancuran Israel Ancam Kampung Bustan di Sisi Masjid Al-Aqsha

Pemerintah kota penjajah Israel di al-Quds atau Yerusalem kembali mengeluarkan keputusan untuk menghancurkan seluruh kampung Bustan yang berada melekat dan berdekatan dengan Masjid Al-Aqsha setelah menolak rencana teknik yang diajukan warga Bustan menolak membekukan perintah pembongkaran serta membatalkan semua perjanjian yang ditandatangani dengan penduduk Palestina di kampung tersebut.

Dataran Ramin Keindahan Alam yang Terancam oleh Permukiman

Dataran Ramin adalah salah satu kawasan alam indah yang terancam oleh ambisi pendudukan penjajah Israel di Tepi Barat. Daerah ini dikelilingi oleh delapan desa Palestina menghadap ke kompleks pemukiman Yahudi Shafi Shimron yang berusaha diperluas oleh pemerintah pendudukan penjajah Israel sebagai bagian dari apa yang dikenal sebagai rencana aneksasi (perampasan dan penjarahan).

Kebijakan Terbaru UNRWA untuk Menyusahkan para Pengungsi

Badan Bantuan dan Pemberdayaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) kembali membuat kebijakan baru yang menambah kesulitan dan kesusahan para pengungsi Palestina serta berkontribusi dalam mencekik dan menambah beban mereka.

Al-Kaabi Center Harapan Bagi Puluhan Pasien Ginjal di Gaza Utara

Pasien Maha Al-Najjar tidak menyangka bahwa akhirnya dirinya merasa semakin nyaman dengan proses cuci darah yang telah dijalaninya sejak tujuh tahun menderita penyakit gagal ginjal. Namun hal itu dia pastikan saat merasakan dirinya duduk di atas mesin cuci darah yang dioperasikan untuk pertama kalinya untuk melakukan proses pencucian.

Dewan Jenewa Soroti Penghancuran Rumah Palestina oleh Israel di 2020

Dewan Jenewa untuk Hak dan Kebebasan mengeluarkan sebuah laporan baru berjudul “Tanpa Tempat Tinggal Realitas Penghancuran Rumah-rumah Warga Palestina di Tepi Barat oleh Israel selama tahun 2020.

Khirbet Himsa Babak Baru Serial Nakba yang Sedang Berlangsung

Selama hampir 73 tahun di setiap jengkal tanah Palestina baik manusia batu dan binatangnya tidak luput dari serangan pendudukan penjajah Israel. Khirbet Himsa al-Fauqa di Lembah Yordan utara adalah saksi dari kejahatan penjajah Israel yang terus berlangsung hingga hari ini.

Kontribusi Israel dalam Menebarkan Kejahatan di Palestina 48!

Gelombang kekerasan di wilayah Palestina yang diduduki penjajah Israel sejak tahun 1948 (Palestina 48) meningkat dari hari ke hari hingga sampai ke desa-desa dan kota-kota Arab di pedalaman. Sehingga mereka mejalani hidup dalam kondisi yang paling berbahaya sejak pendudukan Zionis di tanah Palestina. Hal itu diakibatkan oleh meningkatnya pembunuhan langsung yang sengaja mengubur kehidupan ratusan warga Palestina hingga kejahatan yang terjadi semi-terorganisir itu menghantui kehidupan warga Palestina. Ini merupakan sebuah fenomena yang menimbulkan tanda tanya besar tentang tabiat kejahatan tersebut dan motif utamanya.

Syahid Fuad Jaudah Korban Baru Gas Beracun Israel

Seorang pekerja Palestina bernama Fuad Sabati Jaudah berusia 50 tahun meninggal dunia pada Ahad (24/1/2021). Ini adalah kepergian dia pertama kalinya ke tempat kerja setelah 20 hari pemutusan hubungan kerja karena terjadi penutupan jalan berulang. Pria asal kota Irak Tayeh di timur Nablus ini mencari kerja wilayah Palestina yang diduduki penjajah Israel sejak tahun 1948. Hal tersebut terpaksa dia lakukan untuk mendapatkan makanan sehari-harinya dan keluarga kecilnya. Akan tetapi bom gas beracun yang ditembakkan pasukan penjajah Israel tidak mengizinkannya untuk kembali ke rumahnya.

Otoritas Alam Israel Jadi Ujung Tombak Ekspansi Permukiman Yahudi

Pertempuran yang dilancarkan Otoritas Alam Israel terus berlanjut dalam menyita tanah Palestina di Tepi Barat yang diduduki dengan dalih untuk diubah menjadi cagar alam sebelum akhirnya permukiman-permukiman Israel didirikan lokas-lokasi yang awalnya disebut sebagai cagar alam tersebut.

Di Tengah Pandemi Corona UNRWA Berpaling dari Pengungsi di Lebanon

Badan Bantuan dan Pemberdayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) telah berpaling dari para pengungsi Palestina di kamp-kamp pengungsi di Lebanon ketika lembaga PBB ini memutuskan untuk menutup institusi kesehatannya bagi para pengungsi selama masa lockdown saat ini yang berlangsung selama lebih dari sepuluh hari berturut-turut.

1 20 21 22 23 24 136