Mon 5-May-2025

Al-Azhar Luncurkan Kampanye Internasional Bantu dan Rekonstruksi Gaza

Rabu 22-Januari-2025

Yayasan Al-Azhar di Mesir mengumumkanpembentukan ruang operasi untuk meluncurkan kampanye internasional untukbantuan dan rekonstruksi di Jalur Gaza menyusul gencatan senjata yang mulaiberlaku pada Minggu pagi lalu.

Al-Azhar mengindikasikan bahwa lebih dari 80negara dan lembaga berpartisipasi dalam kampanye internasional ini. Konvoipertama memasuki Jalur Gaza setelah penerapan gencatan senjata dan terdiridari 200 truk yang memuat ribuan ton bantuan darurat. yang meliputi tendaselimut kasur dan perbekalan makanan.

Al Azhar menjelaskan bahwa bantuan akandisalurkan kepada masyarakat Jalur Gaza di kamp pengungsian di seluruh kotahingga dimulainya tahap rekonstruksi Gaza dan pemulangan pengungsi ke rumahnyamasing-masing.

Bulan Sabit Merah Mesir di Sinai Utarasebelumnya melaporkan bahwa jumlah truk yang memasuki Jalur Gaza sejakperjanjian gencatan senjata diberlakukan mencapai 1.770 truk termasuk 110 trukbahan bakar. Ada sekitar 4.000 truk yang siap memasuki Jalur Gazaberturut-turut.

Sedangkan PBB pada Rabu melaporkan jumlah trukmencapai 2.400.

Selain itu truk-truk Aliansi Nasional untukAksi Sipil dan Pembangunan berbaris di Jalan Ismailia bersiap bergerak menujupenyeberangan darat Rafah sebagai bagian dari konvoi ke-9 yang diorganisiroleh koalisi untuk mendukung Jalur Gaza.

Konvoi tersebut mencakup sejumlah besar trukyang memuat bantuan kemanusiaan dan bantuan membawa makanan obat-obatan danperbekalan medis dengan tujuan memenuhi kebutuhan mereka yang terkena dampakdi Jalur Gaza.

Lembaga Aliansi Nasional turut sertamempersiapkan konvoi tersebut sehingga total bantuan yang diberikan sejak awalkrisis mencapai lebih dari 2.619 truk dengan jumlah bantuan bervariasi sekitar54.000 ton.

Aliansi Nasional menekankan bahwa konvoi inidilakukan sebagai kelanjutan dari upayanya untuk memberikan dukunganberkelanjutan kepada keluarga yang terkena dampak di Gaza dan menekankan bahwaupaya ini mencerminkan solidaritas penuh Mesir terhadap rakyat Palestina dalammenghadapi keadaan sulit yang mereka alami.

Koalisi tersebut menekankan bahwa prosespendistribusian bantuan akan dikoordinasikan dengan pihak berwenang terkaituntuk memastikan bahwa bantuan tersebut akan sampai kepada mereka yangmembutuhkan secepat dan seefisien mungkin sehingga akan meningkatkan peranMesir dalam mendukung perjuangan Palestina baik secara resmi maupun tidaklangsung. tingkat masyarakat. (at/pip)

&nbsp

Tautan Pendek:

Copied