Pihak pemerintah Qatar mulai melaunching jembatandarat untuk mengamankan pasokan bahan bakar ke Jalur Gaza yang terkepungsebagai bagian dari upaya berkelanjutan mereka untuk memenuhi kebutuhan dasarkemanusiaan penduduk Jalur Gaza.
Pihak berwenang Qatar mengumumkan pengoperasianjembatan darat yang akan menyediakan 12.5. liter bahan bakar selama sepuluhhari dengan rata-rata kebutuhan 1.25. liter per hari.
Sebanyak 25 truk berisi bahan bakar tibamelalui penyeberangan Kerem Shalom dengan tujuan untuk mendukung rumah sakittempat penampungan bagi pengungsi dan layanan dasar di Gaza.
Keputusan ini dianggap sebagai respons terhadaparahan Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani yang menekankan pentingnyamendukung &ldquosaudara-saudara di Gaza&rdquo yang sedang menghadapi salah satu krisiskemanusiaan terburuk dalam sejarah modern.
Negara Qatar mensponsori negosiasi yangmenghasilkan kesepakatan gencatan senjata antara faksi perlawanan Palestina dan&ldquoIsrael&rdquo di Jalur Gaza setelah perang selama 15 bulan yang menyaksikantindakan pendudukan Israel menggelar genosida dan ribuan pembantaian rakyatPalestina menghadapi perlawanan sengit hingga menit-menit terakhir.
Qatar sebelumnya telah mengumumkan pada bulanSeptember 224 janji tambahan sebesar $1 juta untuk mendukung Badan Bantuan danPemberdayaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) sebagai bagian dari responsberkelanjutannya terhadap krisis kemanusiaan di Gaza ketika UNRWA menghadapitantangan besar sebagai akibat dari tindakan pemerintah Israel terhadapnya.
Qatar adalah salah satu negara pertama yangmendukung UNRWA secara berkelanjutan karena Qatar merupakan negara Arabpertama yang menandatangani perjanjian multi-tahun dengan badan tersebut padatahun 2018.
Qatar telah memberikan bantuan keuanganbesar-besaran melebihi satu setengah miliar dolar selama beberapa tahunterakhir. Dengan tujuan untuk meringankan penderitaan warga Palestina di Gaza.
Jembatan darat Qatar dibuat sebagai bagian daripaket bantuan Doha yang berkomitmen untuk mendukung warga Gaza. Upaya ini telahberlangsung selama bertahun-tahun untuk memberikan bantuan kepada mereka yangterkena dampak serangan Israel dan untuk mendukung masyarakat dalam menghadapikesulitan hidup.
Kemarin Minggu gencatan senjata danperjanjian pertukaran tawanan antara perlawanan Palestina dan pasukanpendudukan mulai berlaku menyusul genosida yang dilakukan &ldquoIsrael&rdquo selama 471hari di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023. (at/pip)
