Mon 5-May-2025

WHO: Bangun Sistem Kesehatan Kembali di Gaza Telan $1 Miliar

Senin 20-Januari-2025

Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan DuniaTedros Adhanom Ghebreyesus memperingatkan bahwa membangun kembali sistemkesehatan di Jalur Gaza akan menjadi tugas yang kompleks dan sulit mengingatbesarnya kerusakan kerumitan operasional dan kendala yang ada setelah bencana15 tahun yang lalu bulan perang pemusnahan.

Dia menambahkan pada platform X bahwaOrganisasi Kesehatan Dunia menyerukan semua pihak untuk menghormati komitmenmereka untuk sepenuhnya menerapkan perjanjian gencatan senjata dan terusberupaya mencapai perdamaian abadi.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru inimemperkirakan diperlukan lebih dari $1 miliar untuk membangun kembali sistemkesehatan di Jalur Palestina yang telah menjadi sasaran pemboman Israel tanpahenti sejak 7 Oktober 223.

WHO menyatakan bahwa hanya setengah dari 36rumah sakit di Gaza yang masih berfungsi sebagian dan hanya 38% dari pusatlayanan kesehatan primer yang beroperasi.

WHO mengatakan bahwa mereka akan menerapkanbersama para mitranya rencana 6 hari yang berfokus pada pengobatan traumaperawatan darurat layanan kesehatan primer kesehatan anak-anak penyakittidak menular kesehatan dan hak seksual dan reproduksi rehabilitasikesehatan mental dan dukungan psikososial. Rumah sakit lapangan jugadijadwalkan akan dikirim dalam beberapa minggu mendatang.

WHO memperingatkan perlunya memberikanperlindungan yang efektif bagi warga sipil dan pekerja layanan kesehatan danuntuk mempercepat evakuasi medis di semua jalur yang memungkinkan bagi lebihdari 12 pasien (dan pendamping mereka) yang sangat membutuhkan perawatankhusus dan untuk memperkuat dan mempercepat rujukan sistem ke Yerusalem Timurdan Tepi Barat Memperbaiki jalan menghilangkan puing-puing dan menyingkirkanpersenjataan yang tidak meledak.

Di sisi lain Wakil Sekretaris Jenderal PBBuntuk Urusan Kemanusiaan dan Koordinator Bantuan Darurat Tom Fletchmengatakan dengan berlakunya gencatan senjata kemarin bantuan kemanusiaanditransfer ke Gaza sebagai bagian dari peningkatan yang telah direncanakansebelumnya untuk mendukung para penyintas.

Dia menjelaskan bahwa lebih dari 63 truk berisibantuan kemanusiaan memasuki Gaza kemarin dan setidaknya 3 di antaranya menujuke utara seraya menambahkan bahwa &ldquotidak ada waktu yang terbuang setelah 15bulan perang terus-menerus kebutuhan kemanusiaan menjadi sangat besar.&rdquo

Fletch segera menyerukan kepada negara-negarayang mempunyai pengaruh di kedua pihak yang bertikai untuk memastikan bahwabantuan penyelamat jiwa ini menjangkau mereka yang paling membutuhkan.

Perjanjian gencatan senjata di Jalur Gaza mulaiberlaku kemarin pagi Minggu yang mengakhiri perang berdarah yang dilancarkanentitas Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 223. (at/pip)

&nbsp

Tautan Pendek:

Copied