Hari ini Senin 7 warga Palestina mengalami luka dengan luka yang bervariasi. Di antara mereka ada tiga anak-anak akibat sisa-sisa yang ditinggalkan pasukan pendudukan di rumah warga setelah penarikan dan lainnya akibat peluru dan pecahan bom Israel.
Sumber medis di Rumah Sakit Eropa di Khan Yunis melaporkan bahwa 4 warga tiba dari Rafah selatan Jalur Gaza ke ruang gawat darurat rumah sakit setelah terluka oleh pecahan peluru dan peluru dari pasukan pendudukan Israel.
Sumber lokal melaporkan bahwa drone quadcopter Israel menjatuhkan bom terhadap warga di Rafah selatan Jalur Gaza ketika mereka sedang memeriksa rumah tempat mereka mengungsi selama perang agresif di kota tersebut.
Sumber tersebut mencatat bahwa 3 anak terluka akibat gangguan pelanggaran serius Israel yang ditinggalkan oleh pasukan pendudukan di dalam dan di sekitar rumah serta area tempat mereka mundur berdasarkan pemahaman gencatan senjata.
Perjanjian gencatan senjata di Gaza mulai berlaku kemarin Minggu dan kesepakatan pertukaran tahanan pertama terjadi antara Hamas dan pendudukan Israel. Kesepakatan pertukaran ini merupakan elemen penting untuk menyelesaikan negosiasi guna mengakhiri perang genosida yang sedang berlangsung yang dilakukan oleh pendudukan selama lebih dari 15 bulan. (at/pip)
 
