Mon 5-May-2025

Genosida Hari ke-451; Pembantaian Berlanjut di Tengah Musim Hujan

Selasa 31-Desember-2024

Pasukan pendudukan Zionis terus melakukan kejahatan genosida di Jalur Gazahingga 451 hari berturut-turut. Mereka melancarkan puluhan serangan udara danpenembakan pasukan artileri serta melakukan pembantaian terhadap warga sipil.Padahal situasi kemanusiaan sudah sangat buruk akibat serangan-serangan militerIsrael ditambah pengepungan dan 95% warganya mengungsi.

Koresponden Pusat Informasi Palestina melaporkan bahwa pesawat tempurIsrael dan artilerinya melanjutkan serangan dan bombardir sangat keras &ndash kemarinSenin&ndash di berbagai bagian Jalur Gaza menargetkan rumah-rumah tempat berkumpulnyapara pengungsi dan jalan-jalan menewaskan puluhan orang yang mati syahid danterluka.

Pasukan pendudukan Israel terus melakukan invasi darat ke wilayah-wilayahbesar di Rafah sejak 7 Mei lalu dan beberapa wilayah Gaza di tengah pembomanudara dan artileri melakukan pembantaian yang mengerikan dan mengebomrumah-rumah warga di kamp Jabalia.

Selama 87 hari berturut-turut Gazautara berada di bawah kepungan Israel dan kelaparan di tengah serangan udaradan artileri yang kejam dan isolasi total wilayah utara dari Gaza.

Pada hari ke-67 pasukan pendudukanterus menghalangi kerja pertahanan sipil di wilayah Jalur Gaza bagian utaraakibat serangan dan agresi Israel yang sedang berlangsung dan ribuan warga disana dibiarkan tanpa bantuan kemanusiaan dan medis.

Sebuah drone Quadcopter menjatuhkanbom pada pertemuan sipil di tengah Jalur Gaza.

Komite Tindak Lanjut PasukanNasional dan Islam di Gaza menilai pendudukan Israel bertanggung jawab penuhatas nyawa direktur Rumah Sakit Kamal Adwan Dr. Hossam Abu Safiya dan stafmedis yang ditangkap bersamanya yang hingga kini belum terungkap keberadaanmereka.

Sejumlah warga gugur tewas danlainnya terluka akibat pemboman Israel yang menargetkan pertemuan wargaPalestina di dekat &ldquoPusat Perawatan Jabalia Al-Balad&rdquo di Jalur Gaza utara.

Kementerian Kesehatan melaporkanbahwa tentara pendudukan melakukan 3 pembantaian selama 24 jam terakhir yangmenyebabkan kematian 27 warga dan melukai 149 lainnya menjadikan jumlah korbangenosida menjadi 45.541 martir dan 108.338 luka-luka sejak 7 Oktober 2023.

Helikopter Israel melepaskantembakan ke arah wilayah barat laut Kota Gaza.

Direktur Rumah Sakit Al-Quds BasharMurad mengumumkan bahwa dua kasus yang menderita gejala polio telah tercatatdi Gaza. Sampel telah diambil dari mereka untuk memastikan kemungkinan tertularvirus berbahaya tersebut.

Artileri pendudukan Israel membomwilayah barat laut kota Rafah selatan Jalur Gaza.

Tadi malam pasukan pendudukanIsrael menangkap sejumlah pasien saat mengangkut mereka dari Rumah SakitIndonesia di Jalur Gaza utara ke Rumah Sakit Al-Shifa di Kota Gaza.

Sumber medis melaporkan bahwapasukan pendudukan menangkap 4 dari 10 pasien ketika mereka dipindahkan dariRumah Sakit Indonesia ke Rumah Sakit Al-Shifa. Salah satu pasien yangditangkap oleh pendudukan berada dalam kondisi sangat kritis.

Pemuda tersebut Youssef Salemmenjadi syahid akibat pemboman Israel yang menargetkan kamp Jabalia di JalurGaza utara.

Pasukan pendudukan juga melepaskantembakan keras di ujung Jalan Al-Saftawi barat laut Jabalia di Jalur Gazautara.

Para pengungsi menghabiskan malamyang sulit setelah air hujan membanjiri tenda mereka dan angin menyebabkansebagian dari tenda mereka robek atau tertiup angin pendudukan melanjutkanserangannya melalui darat laut dan udara di berbagai wilayah Jalur Gaza.(at/pip)

&nbsp

Tautan Pendek:

Copied