Biro Pusat Statistik memperkirakan kerugianproduksi bagi sektor swasta sekitar $8 miliar selain kerugian besar dalam asetdan properti sebagai akibat dari agresi pendudukan yang sedang berlangsung diJalur Gaza dan Tepi Barat selama sekitar 14 bulan.
Statistik mengatakan dalam sebuah laporan yangdikeluarkan hari ini Kamis bahwa produksi lokal perusahaan swasta di seluruhwilayah Palestina menurun sebesar 55% selama tahun 2024 sebesar 51% di TepiBarat dan 84% di Jalur Gaza.
Menurut laporan sektor konstruksi merupakansalah satu sektor ekonomi yang paling terdampak karena tingkat penurunanproduksi sektor ini mencapai 60% (56% di Tepi Barat dan 100% di Jalur Gaza)disusul sektor industri sebesar 56%. (52% di Tepi Barat dan 86% di JalurGaza) sedangkan persentase penurunan di sektor perdagangan internal dan jasalainnya sebesar 54% (51% di Tepi Barat dan 78% di Gaza Mengupas).
Laporan tersebut mengindikasikan penurunanjumlah pekerja di Palestina sebesar 24% (20% di Tepi Barat dan 82% di JalurGaza).
Secara sektoral jumlah pekerja di sektorkonstruksi di Palestina mengalami penurunan sebesar 29% (21% di Tepi Barat dan100% di Jalur Gaza) dan sektor industri juga mengalami penurunan sebesar 28%(22% di Tepi Barat). Tepi Barat dan 83% di Jalur Gaza) diikuti oleh sektorperdagangan internal dan jasa lainnya dengan persentase sebesar 21% (15% diTepi Barat dan 75% di Jalur Gaza).
Berdasarkan laporan tersebut pencapaianproduksi lembaga perekonomian pada tahun 2023 tercatat mengalami penurunansebesar 52% dibandingkan tahun sebelumnya yaitu tahun 2022 yang nilainyamencapai sekitar 12369 miliar dolar.
Adapun distribusi relatif produksi berdasarkankegiatan pada tahun 2023 kegiatan industri menyumbang 346% dari totalproduksi sedangkan kegiatan perdagangan dalam negeri menyumbang 318% daritotal produksi dibandingkan dengan kontribusi kegiatan jasa sebesar 174% terhadaptotal produksi sedangkan kegiatan keuangan dan asuransi memberikan kontribusisebesar 98% informasi dan komunikasi sebesar 41% dan persentase kontribusikegiatan konstruksi serta kegiatan pengangkutan dan penyimpanan masing-masingsebesar 14% dan 09%. (at/pip)