Kementerian Kesehatan Jalur Gaza melaporkanjumlah korban tewas akibat perang genosida Israel yang telah berlangsung selama404 hari telah meningkat menjadi 43.712 orang syahid dan 103.258 orangluka-luka.
Kementerian Kesehatan mengatakan dalam update laporanhariannya pada hari Rabu bahwa tentara pendudukan Israel melakukan 7pembantaian baru terhadap keluarga Palestina di Jalur Gaza.
Dia menjelaskan bahwa rumah sakit di Jalur Gazamenangani selama 24 jam terakhir 47 orang yang mati syahid dan 182 orangterluka sebagian besar adalah warga sipil sebagian besar adalah wanita dananak-anak.
Kementerian Kesehatan mencatat bahwa puluhankorban masih berada di bawah reruntuhan dan di jalan dan ambulans dan krupertahanan sipil tidak dapat menjangkau mereka.
Kementerian menghimbau kepada keluarga para syuhadadan orang hilang dalam perang untuk melengkapi datanya dengan mendaftar melaluilink terlampir guna menyelesaikan proses pendataan melalui catatan resmi.
Sementara itu Jumlah total operasi penangkapanyang dilancarkan pasukan pendudukan Israel sejak 7 Oktober 2023 di Tepi Barattelah mencapai lebih dari 11.700 kasus termasuk 435 perempuan dan 765anak-anak.
Komisi Urusan Mantan Tahanan Klub TahananPalestina dan Yayasan Addameer untuk Perawatan Tahanan dan Hak Asasi Manusiamengatakan dalam pernyataan bersama yang dicapai oleh Pusat Informasi Palestinapada hari Selasa bahwa jumlah penangkapan tertinggi tercatat di kota-kota diPalestina di Hebron dan Yerusalem.
Kasus penangkapan dan penahanan jurnalisberjumlah 135 jurnalis laki-laki dan perempuan 58 di antaranya masih ditahantermasuk 6 jurnalis perempuan dan sedikitnya 31 jurnalis asal Gaza yangidentitasnya sudah terkonfirmasi.
Terkait penahanan administratif ia menyebutkanjumlah perintahnya sudah mencapai lebih dari sepuluh ribu perintah termasukperintah baru dan perintah pembaruan termasuk perintah terhadap anak danperempuan. (at/pip)