Direktur Eksekutif Human Rights Watch TiranaHassan mengatakan negara-negara yang memberikan dukungan militer kepada&ldquoIsrael&rdquo dalam agresinya terhadap Gaza dan Lebanon menganggap tindakan merekamerupakan pelanggaran hukum internasional dan mendorong negara-negara berperangdi kawasan lain.
Hassan menegaskan dalam sebuah wawancara mediapada hari Jumat yang dikutip Pusat Informasi Palestina bahwanegara-negara seperti Amerika Serikat Jerman dan Inggris seharusnya dapatmempengaruhi tindakan Israel dengan cara menghentikan penjualan senjata.
Ia menambahkan &ldquoDukungan militer kepada Israelharus dihentikan. Pemerintah negara-negara Barat tahu bahwa senjata-senjata inidigunakan untuk melakukan kejahatan perang sehingga hal ini seharusnya cukupuntuk menghentikan penjualan dan pemindahan senjata.&rdquo
Hassan menekankan bahwa negara-negara yangmelanggar hak asasi manusia di seluruh dunia menjadi lebih berani dalammengambil tindakan ketika mereka menyadari bahwa hal-hal tersebut tidakmenimbulkan konsekuensi apa pun.
Ia menambahkan &ldquoPemerintah yang memasoksenjata ke negara-negara ini melemahkan kredibilitas mereka sebagai pembelahukum internasional dan hak asasi manusia serta kredibilitas sisteminternasional.&rdquo
Hassan membuat pernyataan media ini ketikaKantor Hak Asasi Manusia PBB mengeluarkan laporan mengenai jumlah korban tewasdalam perang antara Israel dan Hamas di Gaza yang menyatakan bahwa sekitar 70persen dari jumlah korban tewas yang terverifikasi adalah perempuan dananak-anak.
&ldquoHal ini seharusnya memotivasi dunia untukbertindak sekarang. Tidak ada pembenaran nyata untuk membunuh anak-anak.&rdquo tambahHassan.
Sejak 7 Oktober 2023 pendudukan Israel telahmelakukan genosida di Gaza &ndash dengan dukungan mutlak Amerika dan di hadapanseluruh dunia &ndash yang menyebabkan lebih dari 146.000 warga Palestina menjadimartir dan terluka sebagian besar dari mereka adalah anak-anak dan wanita danlebih dari 10.000 orang hilang di tengah kehancuran besar-besaran dan kelaparanyang menewaskan puluhan anak-anak dan orang lanjut usia dalam salah satubencana kemanusiaan terburuk di dunia.
Israel terus melakukan pembantaian mengabaikanresolusi Dewan Keamanan PBB untuk segera mengakhiri pembantaian tersebut danperintah Mahkamah Internasional untuk mengambil tindakan guna mencegah tindakangenosida dan memperbaiki situasi bencana kemanusiaan di Gaza. (at/pip)