Kementerian Kesehatan Jalur Gaza melaporkanpasukan pendudukan Israel melakukan 3 kali pembantaian baru terhadap keluargaPalestina di Jalur Gaza selama 24 jam terakhir.
Kementerian menyatakan dalam laporan statistikhariannya pada hari Selasa bahwa rumah sakit di Jalur Gaza merawat 17 korbanjiwa dan 86 orang terluka akibat pembantaian tersebut.
Kementerian Kesehatan mencatat jumlah korbantewas akibat agresi Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza telahmeningkat menjadi 43.391 orang gugur syahid ditambah 102.347 orang denganberbagai luka sejak 7 Oktober 2023.
Kemeneterian mencatat bahwa masih ada sejumlahkorban di bawah reruntuhan dan di jalan dan ambulans serta kru pertahanansipil tidak dapat menjangkau mereka.
Kementerian mengimbau keluarga para syuhada danorang hilang untuk melengkapi datanya dengan mendaftar melalui tautan yangsudah dikirim guna melengkapi seluruh data melalui catatan KementerianKesehatan.
Sementara itu Sedikitnya empat warga menjadisyahid – hari ini Selasa – akibat pasukan pendudukan Zionis mengebom sebuahkendaraan di Jenin dan sebuah rumah di Tubas di Tepi Barat yang diduduki.
Kementerian Kesehatan mengumumkan dalampernyataan singkat bahwa dua orang syahid tewas akibat pemboman pendudukan didesa Al-Shuhada selatan Jenin.
Para saksi mata melaporkan bahwa pesawat takberawak Israel mengebom sebuah kendaraan di desa Segitiga Shuhada selatanJenin menyebabkan dua kematian.
Fawaz Kamil Direktur Rumah Sakit Al-Razimengatakan &ldquoSeorang syahid (40 tahun) tiba di rumah sakit setelah terkenapecahan peluru dari rudal yang ditembakkan dari drone Israel yang menyebabkandia syahid.&rdquo (at/pip)