Kementerian Luar Negeri Israel memberi tahu PBBtentang pembatalan perjanjian yang mengatur operasi Badan Bantuan dan PemberdayaanPBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) di Israel dan wilayah pendudukantermasuk Tepi Barat dan Jalur Gaza.
Otoritas Penyiaran Ibrani resmi melaporkanpada Senin pagi bahwa Kementerian Luar Negeri Israel secara resmi memberi tahuPBB pada Minggu malam tentang pembatalan perjanjian yang ditandatangani padatahun 1967 yang mengatur operasi UNRWA di Israel Tepi Barat dan Gaza.
Komisaris Jenderal Badan Bantuan dan PekerjaanPBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) Philippe Lazzarini mengatakan pada hariMinggu bahwa fokusnya harus pada mencapai kesepakatan untuk mengakhiri konflikdi Jalur Gaza &ldquodaripada berfokus pada pelarangan pengungsi Palestina ataumencari alternatif untuk itu.&rdquo
Lazzarini menambahkan dalam sebuah pernyataanyang dipublikasikan di akunnya di platform X bahwa merusak UNRWA tanpa adanyaalternatif yang layak akan melarangAnak-anak Palestina belajar.
Dia berkata &ldquoDaripada berfokus pada pelaranganlembaga tersebut atau mencari alternatif lain fokusnya harus pada pencapaiankesepakatan untuk mengakhiri konflik di Gaza.&rdquo
Dia berkata &ldquoDaripada berfokus pada pelaranganlembaga tersebut atau mencari alternatif lain fokusnya harus pada pencapaiankesepakatan untuk mengakhiri konflik di Gaza.&rdquo
Lazzarini bertanya-tanya &ldquoMengapa anak-anakdan pendidikan mereka tidak disebutkan dalam diskusi ketika para ahli ataupolitisi berbicara tentang pelarangan atau penggantian UNRWA?&rdquo
Pejabat PBB tersebut memperingatkan bahwa tanpapendidikan anak-anak akan terjerumus ke dalam keputusasaan kemiskinan danekstremisme serta menjadi korban eksploitasi termasuk bergabung dengankelompok bersenjata sehingga kawasan ini tetap tidak stabil dan bergejolak.
Pada Oktober 2023 UNRWA memberikan pendidikankepada lebih dari 300.000 anak laki-laki dan perempuan di Gaza yang merupakansetengah dari jumlah anak sekolah di Jalur Gaza menurut sumber yang sama.
Ia menekankan bahwa &ldquoanak-anak Gaza kinikehilangan pendidikan tahun kedua.&rdquo
Dia menunjukkan bahwa &ldquoUNRWA adalahsatu-satunya badan PBB yang memberikan pendidikan langsung disekolah-sekolahnya dan di Tepi Barat sekitar 50.000 anak menerima pendidikandi sekolah-sekolah tersebut.&rdquo
Pada Senin malam Knesset (Parlemen) Israelakhirnya menyetujui dengan mayoritas 92 suara dari 120 larangan kegiatanIAEA. Kita lihat di wilayah Palestina yang diduduki sebuah tindakan yangdikutuk oleh negara-negara Eropa dan Barat serta organisasi internasional.
Menurut undang-undang tersebut &ldquoAktivitasUNRWA di Yerusalem Timur akan ditangguhkan dan kekuasaannya akan dialihkan ketanggung jawab dan kendali Israel.&rdquo (at/pip)
