Pasukan penjajah Israel Zionis terus melakukankejahatan genosida di Jalur Gaza selama 362 hari berturut-turut denganmelancarkan puluhan serangan udara dan penembakan artileri sekaligus melakukanpembantaian terhadap warga sipil di tengah situasi kemanusiaan yang sangatburuk akibat pengepungan tersebut. perpindahan lebih dari 95% populasi.
Koresponden Pusat Informasi Palestinamelaporkan bahwa pesawat dan artileri penjajah Israel melanjutkan serangan danpemboman dengan kekerasan &ndash kemarin Senin &ndash di berbagai bagian Jalur Gazamenargetkan rumah-rumah tempat berkumpulnya para pengungsi dan jalan-jalanmenewaskan puluhan orang yang mati syahid dan terluka.
Pasukan penjajah Israel terus melakukan invasi militerdarat ke pemukiman warga secara luas di Rafah sejak 7 Mei lalu di beberapawilayah Gaza menjadi sasaran bombardir udara dan pasukan artileri serta menggelarsejumlah pembantaian brutal dan mengerikan.
Pagi ini tiga warga gugur syahid dan puluhanlainnya terluka dalam serangan artileri Zionis di kota Khuza&rsquoa sebelah timurKhan Yunis.
Sumber medis melaporkan bahwa 32 orang syuhadatiba di Rumah Sakit Gaza Eropa sejak fajar hari ini hingga saat ini akibat bombardirpasukan penjajah Israel di Khan Yunis.
Pertahanan Sipil melaporkan bahwa merekamenemukan 25 orang syuhada dalam pemboman pendudukan di Sekolah Muscat yangmenampung para pengungsi di lingkungan Al-Tuffah dan Institut Yatim PiatuAl-Amal di lingkungan Al-Rimal di Kota Gaza.
Sumber-sumber medis mengumumkan kedatangansejumlah besar korban ke Rumah Sakit Eropa Gaza dan Kompleks Medis Nasser daridaerah Maan dan lingkungan Manara tenggara Khan Yunis di selatan Jalur Gazasetelah pasukan penjajah menarik diri dari daerah tersebut.
Pertahanan Sipil menyelamatkan 6 orang syuhadadan sejumlah orang yang terluka dari rumah keluarga Ghattas yang dibom olehpendudukan di lingkungan Al-Shujaiya sebelah timur Kota Gaza.
Delapan warga menjadi martir dan sejumlahlainnya terluka ketika pasukan pendudukan mengebom sebuah rumah di sebelahsekolah yang menampung pengungsi di kota Al-Sawarha di Jalur Gaza tengah.
Sumber lokal mengumumkan bahwa Taha MahmoudAl-Louh gugur akibat luka-luka yang dideritanya oleh serangan Israel yang menargetkanrumahnya beberapa hari lalu di daerah Al-Dawa timur laut kamp Nuseirat di JalurGaza tengah.
Sumber tersebut juga mengindikasikan bahwa 3orang gugur syahid dari keluarga Islih tewas dalam serangan Israel yang sedangberlangsung ke lingkungan Al-Manara di selatan kota Khan Yunis.
Anak tersebut Joud Abu Hassanein gugur dalampemboman pendudukan di Tabet al-Nuwairi sebelah barat Nuseirat di tengahJalur Gaza. (at/pip)
 
