Pasukan penjajah Israel meningkatkanpenghancuran rumah dan fasilitas di Tepi Barat sebagai bagian dari kebijakan politikpemindahan dan perampasan tanah untuk kepentingan perluasan pemukiman. Alat-alatberat Israel menghancurkan 150 rumah dan fasilitas di Kegubernuran Jerichosejak 7 Oktober tahun lalu.
Pada hari Senin pasukan Israel menghancurkansebuah rumah di desa Al-Jiftlik sebelah utara kota Jericho sementara parapemukim melibas tanah di Salfit di Tepi Barat.
Pasukan penjajah menyerbu desa Al-Jiftlik danmenghancurkan sebuah rumah dua lantai yang dibangun lebih dari 15 tahun lalu dikawasan Segitiga milik warga Palestina Nael Mustafa Bani Odeh.
Di Salfit pemukim melibas lahan di kotaQarawat Bani Hassan sebelah barat Salfit.
Sekelompok pemukim melakukan operasi perataantanah di kawasan Bir Abu Ammar barat laut kota Qarawat Bani Hassan.
Kawasan ini dianggap sebagai salah satu kawasanarkeologi wisata dan rekreasi bagi masyarakat kota tempat diadakannyakompetisi pertunjukan kuda dan banyak kegiatan sosial.
Pasukan penjajah Israel dan pemukimnya terusmenargetkan warga properti dan tanah mereka di Tepi Barat dengan tujuanperluasan pemukiman dan pengusiran warga Palestina.
Pelanggaran yang dilakukan oleh pendudukan danpemukim Israel terhadap warga Palestina di Tepi Barat dan Yerusalem yangdiduduki meningkat selama Agustus lalu dan jumlah pelanggaran yang dipantauoleh Pusat Informasi Palestina &ldquoMata&rdquo di Tepi Barat dan Yerusalem mencapai(4.263) pelanggaran. (at/pip)
 
