Menteri Kesehatan Lebanon Firas Al-Abyad mengumumkan hari ini Rabu jumlah korban pemboman alat komunikasi pager telah meningkat menjadi 12 orang syahid termasuk dua anak-anak.
Al-Abyad mengatakan dalam konferensi pers &ldquoJumlah korban bom pager telah meningkat menjadi 12 orang syahid termasuk dua anak-anak.&rdquo
Dia menunjukkan bahwa &ldquojumlah korban luka berkisar antara 2.750 dan 2.800 orang terluka termasuk 300 orang yang luka-lukanya dianggap kritis.&rdquo
Al-Abyad mengumumkan dalam statistik awal kemarin Selasa bahwa 9 orang termasuk seorang gadis tewas dan sekitar 2.750 orang terluka sebagian besar dari mereka adalah anggota Hizbullah Lebanon di Lebanon selatan dan pinggiran selatan Beirut setelah ledakan perangkat komunikasi radio yang mereka gunakan.
Menteri Kesehatan mengeluarkan seruan kepada &ldquosemua rumah sakit untuk menerima semua korban luka&rdquo. Sementara Pertahanan Sipil Lebanon mengatakan &ldquoRumah sakit di wilayah selatan telah melebihi kapasitasnya dan kami berupaya untuk memindahkan korban luka ke luar provinsi tersebut.&rdquo
Sejak 8 Oktober Lebanon selatan hampir setiap hari menyaksikan baku tembak antara Hizbullah Lebanon bekerja sama dengan &ldquoBrigade Al-Qassam &ndash Lebanon&rdquo sayap militer gerakan &ldquoHamas&rdquo dan &ldquoBrigade Yerusalem&rdquo yang sayap militer gerakan &ldquoJihad&rdquo dan &ldquoPasukan Fajar&rdquo sayap militer &ldquoKelompok Islam&rdquo di Lebanon (Ikhwanul Muslimin) melawan tentara pendudukan Israel sebagai respons terhadap agresi tentara Israel terhadap tentara pendudukan Israel. (at/pip)