Tiga warga sipil seorang wanita dan dua anakmenjadi martir akibat serangan Israel pada Selasa malam di pinggiran selatanBeirut menurut jumlah korban tak terbatas yang dilaporkan oleh KementerianKesehatan Lebanon.
Kementerian menyatakan dalam sebuah pernyataanbahwa agresi Israel menyebabkan kematian 3 orang syuhada seorang wanitaseorang gadis dan seorang anak dan mencatat bahwa pencarian terus dilakukanuntuk mencari orang hilang di bawah reruntuhan selain melukai 74 orang yangterluka. 5 di antaranya berada dalam kondisi kritis.
Menurut Kantor Berita Lebanon serangan Israelmenargetkan sekitar Dewan Syura Hizbullah di pinggiran selatan Beirut.
Reuters mengutip sumber keamanan yangmengatakan &ldquoSerangan di pinggiran selatan Beirut menargetkan seorang pemimpinsenior Hizbullah dan nasibnya tidak diketahui.&rdquo
Gambar yang disiarkan oleh platform lokalmenunjukkan asap mengepul setelah ledakan mengguncang pinggiran selatan ibukota Lebanon Beirut.
Ibu kota Lebanon hidup dalam ketegangan selamaberhari-hari mengantisipasi reaksi Israel terhadap serangan yang menargetkanDataran Tinggi Golan yang diduduki dan menyebabkan kematian 12 anak-anak didesa Majdal Shams.
Israel dan Amerika Serikat menganggap Hizbullahbertanggung jawab atas serangan itu namun pihak tersebut membantahnya.(at/pip)