Tue 6-May-2025

Pembantaian Nuseirat: 274 Tewas Syahid 64 Anak-anak dan 57 Wanita

Senin 10-Juni-2024

Jumlah korban tewas akibat pembantaian yangdilakukan oleh pasukan penjajah Zionis di kamp pengungsi Nuseirat meningkatmenjadi 274 orang syahid dan sekitar 700 orang terluka menurut kantor PeneranganPemerintah.

Kantor Penerangan Pemerintah di Gaza menyatakanbahwa di antara para korban adalah 64 anak-anak dan 57 wanita mencatat bahwatentara penjajah Israel menggunakan dua mobil sipil untuk melakukan pembantaianNuseirat.

Jumlah korban jiwa mencapai 698 orang terdiridari 153 anak-anak 161 perempuan dan 54 orang lanjut usia dan sisanyamerupakan warga sipil yang hadir di pasar Nuseirat dan sekitarnya serta dirumah-rumah tetangga.

Kantor Penerangan menegaskan bahwa tentara penjajahyang berpartisipasi dalam pembantaian Nuseirat menyamar sebagai pengungsi dan mengebom89 rumah dan bangunan tempat tinggal selama pembantaian tersebut.

Kantor Penerangan menjelaskan bahwa tentara penjajahIsrael menggunakan dua mobil sipil dalam pembantaian Nuseirat yang pertamaadalah mobil sipil berukuran kecil dan yang kedua adalah kendaraan pengangkutyang membawa barang-barang perlengkapan tidur dan bantuan. Selain itu para tentaraIsrael yang terlibat dalam pembantaian tersebut berkarakter seolah-olah merekaadalah pengungsi. Mereka mengenakan pakaian sipil sebagai bagian dari rencanauntuk melakukan pembantaian mengerikan terhadap warga sipil anak-anak danperempuan.

Dia menunjukkan bahwa hal ini terulang padakejadian sebelumnya ketika penjajah melakukan pembantaian beberapa bulan yanglalu di daerah Kamp Baru di utara Kamp Nuseirat ketika tentara penjajahmenyerbu Kamp Baru dengan pakaian sipil dan ambulans dengan tanda-tanda medisdan kesehatan di atasnya dan metode kriminal ini sepenuhnya melanggar semuahukum internasional yang mengkriminalisasi metode ini karena tentarapendudukan pada saat itu membunuh lebih dari 14 syahid dalam kejahatansebelumnya di kamp baru.

Sebelumnya sejumlah organisasi hak asasimanusia Palestina mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pasukan pendudukanmelancarkan serangan besar-besaran melalui darat dan udara di kamp Nuseirat danseluruh Jalur Gaza tengah yang berlangsung selama 75 menit dalam penggunaansenjata mematikan secara besar-besaran di tengah konflik daerah padat pendudukdan pengungsi tanpa pertimbangan menyerang mereka sambil melakukan &ldquooperasimiliter&rdquo khusus untuk membebaskan 4 sandera mereka.

Menurut pernyataan itu pasukan khusus Israelmenyusup ke dua kendaraan sipil satu Caddy dan satu lagi truk besar ke kampNuseirat di Jalur Gaza tengah. Pasukan ini menggerebek dua rumah di Blok 5 kamptersebut. Tak lama setelah itu pasukan pendudukan memulai serangan daratdengan sejumlah besar tank di kamp tersebut dari tiga sumbu front stasiun AbuAssi di tenggara area Jisr al-Wadi di timur laut kamp dan areaAl-Mughraqa serta kamp baru di utara kamp.

Pernyataan itu menambahkan bahwa pada saat yangsama pesawat tempur penjajah mengebom 5 rumah tepat di atas kepala penghunikamp sembari melancarkan serangan intensif dan tembakan di Blok 5 daerahAl-Hasayna dan kamp baru.

Infiltrasi pasukan pendudukan dan pembomanhebat terjadi bertepatan dengan jam sibuk di pasar kamp Nuseirat di manaribuan orang berbelanja pada hari pertama setiap bulan.

Sepekan puluhan ribu pengungsi dari Provinsi Tengahbagian timur dan Rafah mengungsi di Nuseirat selain warganya.

Pesawat penjajah Israel juga melancarkanbeberapa serangan dan mengebom beberapa rumah di Deir al-Balah di Jalur Gazatengah bersamaan dengan peristiwa di Nuseirat.

Organisasi-organisasi tersebut mengatakan: Kruambulans dan penyelamat menghadapi kesulitan yang luar biasa dalam mengangkutpara korban banyak di antaranya terkoyak-koyak dan beberapa di antaranyadipenggal akibat pemboman tersebut.

Kru mereka masih berupaya untukmendokumentasikan semua pelanggaran berat yang dilakukan oleh pasukanpendudukan selama serangan darat termasuk kematian sejumlah besar korban danmenghitung jumlah anak-anak dan perempuan di antara mereka serta rumah-rumahyang hancur menimpa penghuninya. Menurut informasi awal sebagian besar korbanadalah warga sipil laki-laki dan perempuan. Mereka terbunuh di bawahreruntuhan rumah atau saat berada di jalan dan beberapa di antaranya ketikamencoba melarikan diri setelah ditemukan oleh pasukan Israel.

Organisasi-organisasi tersebut &ndash Pusat HakAsasi Manusia Palestina Pusat Hak Asasi Manusia Al Mezan dan Al-Haq &ndashmenegaskan bahwa operasi ini adalah contoh pelanggaran pasukan pendudukanterhadap prinsip proporsionalitas dan kebutuhan dan merupakan ekspresiterang-terangan dari penghinaan mereka. atas nyawa ribuan warga sipilPalestina mengingat kebijakan mereka sejauh ini yang mengizinkan warga sipildan menjadikan mereka target yang sah dalam konteks balas dendam dan tekananpolitik dan dalam kejahatan genosida.

Pernyataan tersebut memperingatkan mitra-mitraIsrael dalam kejahatan genosida baik dengan dukungan militer dan politikmereka yang tidak terbatas terhadap negara pendudukan atau diamnya mereka danmenuntut agar mereka memenuhi kewajiban hukum mereka sebelum terlambat danmenuntut agar mereka mengambil langkah-langkah praktis untuk melindungi warga sipilmenghentikan operasi pembunuhan massal dan mencegah selesainya kejahatan genosidayang telah memasuki bulan kesembilan. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied