Pasukan penjajah Israel Zionis masihmelanjutkan kejahatan genosida di Jalur Gaza memasuki 230 hari berturut-turut.Mereka melancarkan puluhan serangan udara dan penembakan artileri menggelar pembantaianwarga sipil di tengah situasi kemanusiaan yang sangat buruk akibat dariserangan militer blokade dan mengungsinya lebih dari 90% warga Jalur Gaza.
Koresponden Pusat Informasi Palestina melaporkanbahwa pesawat dan artileri penjajah Israel melanjutkan serangan dan pembomandengan kekerasan &ndash hari ini Selasa &ndash di berbagai bagian Jalur Gazamenargetkan rumah-rumah pertemuan para pengungsi dan jalan-jalan menewaskanpuluhan warga dan terluka.
Pasukan penjajah Israel terus melakukan invasidarat ke wilayah-wilayah besar di Rafah Jabalia dan wilayah lain di Gazautara yang rumah sakitnya tidak berfungsi lagi di tengah bombardir udara danartileri serta pembantaian mengerikan oleh militer zionis.
Seorang warga gugur syahid akibat pengeboman penjajahIsrael terhadap rumah keluarga Al-Shaer di Tal Al-Sultan barat laut Rafah.
Pasukan penjajah Israel melakukan tigapembantaian di Kota Gaza dini hari ini yang  merenggut nyawa sejumlah besar syuhada danterluka. Mereka mengebom sebuah masjid dan sekolah Al-Quran di lingkunganAl-Daraj di Kota Gaza yang menampung para pengungsi yang menyebabkankehancuran. Sedikitnya 9 orang syahid termasuk seorang ibu dan 5 orang anakserta melukai lainnya.
Pesawat-pesawat penjajah Israel mengebom sebuahapartemen perumahan dekat Stadion Yarmouk di pusat kota di mana terdapatbanyak orang yang mati syahid dan terluka sementara mereka mengebom sebuahrumah untuk keluarga Shabat di lingkungan Al-Daraj di mana terdapat banyakorang yang gugur syahid dan terluka.
Artileri penjajah Israel membom daerah utarakamp pengungsi Bureij di Jalur Gaza tengah dan pesawat penjajah Israel melancarkanserangan di timur kota Rafah. (at/pip)
