Ismail Haniyeh kepala biro politik Hamassetuju dengan Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri Qatar Sheikh MohammedAbdul Rahman Al Thani dan Menteri Intelijen Mesir Mayor Jenderal Abbas Kameluntuk menyelesaikan negosiasi guna menghentikan agresi terhadap rakyat kami.
Haniyeh melakukan panggilan telepon denganPerdana Menteri Qatar dan berdiskusi dengannya mengenai perkembangan terkinidalam negosiasi mengenai penghentian agresi terhadap rakyat Palestina.
Ia mengapresiasi peran Qatar dalam mediasi dan Hamasmemiliki semangat positif dalam mempelajari proposal gencatan senjata yangbaru-baru ini diterima.
Kedua pihak sepakat untuk menyelesaikan diskusiyang sedang berlangsung dengan tujuan mematangkan perjanjian yang dimediasioleh Qatar dan Mesir dengan cara yang memenuhi tuntutan rakyat Palestina danmenghentikan agresi terhadap mereka.
Haniyeh juga menelepon Menteri Intelijen Mesirmengapresiasi peran yang dimainkan Mesir dan menegaskan semangat positif Hamasdalam mempelajari proposal gencatan senjata.
Ketua Hamas mengkonfirmasi kepada Menteri AbbasKamel bahwa delegasi perundingan gerakan tersebut akan datang ke Mesir sesegeramungkin untuk menyelesaikan diskusi yang sedang berlangsung dengan tujuan untukmematangkan kesepakatan yang memenuhi tuntutan rakyat Palestina danmenghentikan agresi Israel di Jalur Gaza. (at/pip)