Kementerian Kesehatan di Gaza mengumumkan bahwapendudukan Israel melakukan 7 pembantaian terhadap keluarga di Jalur Gazatermasuk 66 orang syahid dan 138 orang luka-luka di rumah sakit selama 24 jamterakhir.
Laporan tersebut menegaskan bahwa jumlah korbanagresi Israel telah meningkat menjadi 34.454 orang yang mati syahid dan 77.575orang terluka sejak tanggal 7 Oktober lalu.
Kementerian menyatakan bahwa masih ada sejumlahkorban di bawah reruntuhan dan di jalan dan ambulans serta kru pertahanansipil tidak dapat menjangkau mereka.
Sejak tanggal 7 Oktober lalu pasukanpendudukan &ldquoIsrael&rdquo telah melancarkan perang yang menghancurkan di Jalur Gazayang mengakibatkan puluhan ribu orang mati syahid terluka dan hilang selaindua juta orang mengungsi dan kehancuran rumah yang sangat luas. daninfrastruktur yang mempengaruhi lebih dari 70% bangunan dengan pengepunganyang ketat dan krisis kemanusiaan yang menyesakkan dan kelaparan yang belumpernah terjadi sebelumnya terutama di Gaza dan bagian utaranya.
Sementara itu Pihak Pertahanan Sipil di JalurGaza mengatakan pada hari Minggu bahwa mereka &ldquomenemukan jenazah 13 syahid darilingkungan Al-Amal sebelah barat Khan Yunis di bagian selatan Jalur Gaza.&rdquo
Hal ini terjadi pada saat seorang wargaPalestina gugur syahid dan lainnya terluka hari ini Minggu dalam pembomanpendudukan Israel yang menargetkan sebuah kendaraan di Nuseirat utara JalurGaza tengah.
Sementara artileri pendudukan mengebom wilayahbarat kota Beit Lahia utara Jalur Gaza.
Tentara pendudukan Israel melanjutkan agresinyaterhadap Jalur Gaza selama 205 hari berturut-turut dengan dukungan Amerikadan Eropa ketika pesawat-pesawatnya mengebom sekitar rumah sakit gedungmenara dan rumah warga sipil Palestina menghancurkan mereka secara langsungke penghuninya dan mencegah masuknya air makanan obat-obatan dan bahanbakar. (at/pip)