Pemantau Hak Asasi Manusia Euro-Mediteraniamengatakan bahwa mereka menerima laporan tentang pasukan penjajah Israel yangmelakukan eksekusi lapangan terhadap warga sipil Palestina yang terlantar didalam Kompleks Medis Al-Shifa di Kota Gaza sebagai bagian dari operasi militeryang sedang berlangsung di kompleks tersebut selama dua hari.
Dilaporkan dari saksi mata pengungsi bahwamereka melihat pasukan penjajah Israel membawa 8 hingga 10 warga sipilPalestina ke area kamar mayat (kamar mayat) Kompleks Shifa kemudian mendengarsuara tembakan hebat sebelum pasukan pendudukan kembali tanpa warga sipiltersebut.
Euro-Med mengungkapkan kekhawatirannya bahwawarga sipil ini akan menjadi sasaran eksekusi lapangan. Keprihatinandiungkapkan secara mendalam terhadap situasi di Kompleks Medis Al-Shifa danbahaya yang dihadapi warga sipil.
Menurut Euro-Med tim lapangannya mengumpulkankesaksian tentang terbunuhnya 60 hingga 80 orang oleh peluru pasukan Israel didalam dan sekitar Kompleks Medis Shifa sejak diserbu kembali pada Minggu/Seninmalam.
Dia mencatat perlunya melindungi rumah sakitdan fasilitas medis dan perlunya PBB dan organisasi internasional terkaitmengambil tindakan untuk menghentikan serangan serius Israel terhadap rumahsakit di Jalur Gaza. (at/pip)