Pasukan penjajah Zionis terusmelakukan kejahatan genosida di Jalur Gaza selama 134 hari berturut-turutdengan melancarkan puluhan serangan udara dengan sengit penembakan artilerioperasi sabuk api serta melakukan pembantaian berdarah terhadap warga sipildan melakukan kejahatan mengerikan di wilayah serangan. Serangan-seranganmematikan ini digelar di tengah situasi kemanusiaan yang sangat buruk akibatpengepungan dan pengusiran lebih dari 90% warganya.
Koresponden Pusat InformasiPalestina melaporkan bahwa pesawat dan artileri penjajah melanjutkanserangan dan bombardir dengan sengit dan brutal hari ini Sabtu di berbagaibagian Jalur Gaza yang menargetkan rumah-rumah tempat penampungan parapengungsi dan jalan-jalan yang menewaskan ratusan korban syahid dan terluka.
Artileri Israel membom beberapa daerah dilingkungan Al-Zaytoun sebelah timur Kota Gaza bersamaan dengan tembakan keras.
Helikopter tempur penjajah Israel melepaskantembakan ke wilayah timur Kota Gaza.
Tadi malam 3 warga gugur syahid ketika pennjajahmengebom sebuah rumah di kamp Nuseirat di Jalur Gaza tengah.
Kemarin Senin Kementerian Kesehatan JalurGaza mengumumkan bahwa jumlah korban agresi Israel telah bertambah menjadi2992 orang gugur syahid ditambah 6928 orang luka-luka sejak tanggal 7Oktober lalu.
Kementerian Kesehatan menyebutkan dalam laporanstatistik hariannya bahwa penjajah melakukan 9 pembantaian baru terhadapkeluarga di Jalur Gaza selama 24 jam terakhir menyebabkan 107 korban jiwa dan145 luka-luka. (at/pip)