Tue 6-May-2025

100 Hari Agresi Zionis: 23.968 Syahid 60.582 Luka-luka

Minggu 14-Januari-2024

100 Hari Agresi Zionis: 23.968 Syahid 60.582 Luka-luka.

Gaza – Pusat Informasi Palestina

Penjajah Israel melakukan 11 pembantaianterhadap keluarga di Jalur Gaza menyebabkan 125 orang syahid dan 265 orangluka-luka.Mereka tiba di rumah sakit hanya dalam 24 jam terakhir.

Juru bicara Kementerian Kesehatan AshrafAl-Qudra mengatakan dalam pernyataan pers bahwa sejumlah korban masih beradadi bawah reruntuhan dan di jalan. Ambulans serta kru pertahanan sipil tidakdapat menjangkau mereka.

Al-Qudra menyatakan jumlah korban agresiIsrael meningkat menjadi 23.968 syahid dan 60.582 terluka sejak tanggal tujuhOktober lalu. Sebanyak 70% korban agresi Israel adalah anak-anak dan perempuan.

Dia menyatakan bahwa penjajah melakukan lebihdari 2.000 pembantaian terhadap keluarga Palestina di Jalur Gaza.

Dia menekankan bahwa selama 100 hari agresibrutal Israel di Jalur Gaza penjajah dengan sengaja memusnahkan lingkunganpemukiman beserta keluarga mereka.

Dia menunjukkan bahwa selama 100 hari agresiIsrael penjajah Israel dengan sengaja meruntuhkan sistem kesehatan danmenghancurkan infrastrukturnya.

Al-Qudra membenarkan bahwa penjajah menewaskan337 petugas kesehatan dan menangkap 99 lainnya dalam kondisi yang sulit dandengan sengaja menargetkan 150 institusi kesehatan membuat 30 rumah sakit dan53 pusat kesehatan tidak dapat beroperasi dan menghancurkan 121 ambulans.

Dia menunjukkan bahwa penjajah Israel memaksadi bawah pemboman dan penghancuran sekitar 2 juta warga Palestina harusmengungsi dalam kondisi yang sulit dan risiko kelaparan serta penyebaranpenyakit dan epidemi.

Al-Qudra meminta lembaga-lembaga internasionaluntuk melakukan intervensi yang efektif dan terfokus untuk mencegah bencanakemanusiaan dan kesehatan di antara para pengungsi.

Dia menyatakan bahwa selama 100 hari agresikomunitas internasional tidak berhasil menyediakan koridor kemanusiaan yangaman yang akan menjamin aliran bantuan medis dan keluarnya korban luka daripembatasan penjajah Israel.

Dia mendesak masyarakat dan negara-negara didunia bebas untuk mengambil langkah-langkah yang efektif dan mampu menghentikanagresi.

Ia juga meminta pihak internasional menyediakanmekanisme baru untuk menjamin masuk dan mengalirnya bantuan medis tim medisrumah sakit lapangan serta pemberangkatan korban luka dan sakit untuk berobatke luar negeri. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied