Sun 11-May-2025

82 Hari Holocaust Gaza Pembantaian dan Ekseskusi Lapangan Berlanjut

Rabu 27-Desember-2023

Pasukan penjajah Zionis terus melakukanHolocaust Gaza selama 82 hari berturut-turut dengan melancarkan puluhanserangan udara dan penembakan artileri menggelar aksi pembantaian berdarahterhadap warga sipil melakukan eksekusi lapangan dan kejahatan horor diwilayah infiltrasi penyerangan sebagai bagian dari kejahatan genosida. https://x.com/PalinfoAr/status/1739787368637280630?s=20Situasikemanusiaan sangat buruk akibat pengepungan dan pengungsian lebih dari 90% warga.

Koresponden Pusat Informasi Palestinamelaporkan bahwa pesawat dan artileri pendudukan melanjutkan serangan danpemboman dengan kekerasan &ndash hari ini Rabu &ndash di berbagai bagian Jalur Gazamenargetkan rumah komunitas fasilitas dan jalan menewaskan ratusan martirdan terluka.

Lima orang gugur syahid dan lainnya terlukadalam pemboman Israel terhadap Sekolah Persiapan Anak Perempuan Al-Maghazi diJalur Gaza tengah.

Lima orang gugur syahid dalam pemboman Israeldan yang keenam Musa Amer tewas dalam penembakan penembak jitu di Sekolah Pengungsi&ldquoEmmaus&rdquo di lingkungan Al-Saftawi di Kota Gaza.

Tujuh orang syuhada tiba di Kompleks MedisAl-Shifa dini hari tadi beberapa di antaranya berasal dari lingkunganAl-Tuffah dan Al-Daraj akibat pemboman terus menerus di Kota Gaza.

Artileri pendudukan terus membombardirdaerah-daerah di kota Khan Yunis sementara suara bentrokan keras terdengar.

Sumber lokal melaporkan mendengar suara ledakanakibat bentrokan dan tembakan artileri Israel di wilayah Sheikh Radwan danwilayah Jabalia bagian barat dan tengah.

Pesawat pendudukan mengebom sebuah rumahkeluarga Abu Adwan di sebelah timur kota Rafah.

Serangan

Pasukan pendudukan terus melakukan serangan kebeberapa wilayah di Jalur Gaza di tengah bentrokan sengit yang terjadi diwilayah tersebut.

Koresponden Pusat Informasi Palestinamelaporkan bahwa pasukan pendudukan melakukan kejahatan mengerikan di dalamwilayah penyerangan termasuk eksekusi lapangan penyerangan penjarahan danpenghancuran rumah dan fasilitas dan mengepung ribuan warga di rumah merekadan merampas makanan air atau layanan kesehatan.

Ada banyak warga yang terluka dan menjadikorban di rumah-rumah dan jalan-jalan dan tim medis tidak dapat mengevakuasimereka. Pasukan pendudukan melakukan penangkapan secara acak terhadap wargatermasuk penganiayaan yang meluas. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied