Sat 10-May-2025

Agresi Gaza; 18.412 Tewas 50.000 Orang Terluka

Rabu 13-Desember-2023

Kementerian Kesehatan mengumumkan bahwa pasukanpendudukan Israel selama beberapa jam terakhir telah melakukan 17 pembantaiandan kejahatan genosida sistematis di Jalur Gaza termasuk kota Rafah dimana Israeldengan berbohongan mengklaim sebagai kota yang aman mengakibatkan 207 orangtewas 450 orang terluka serta korban berjumlah banyak masih di bawahreruntuhan dan di jalan-jalan.

Juru bicara Kementerian Kesehatan Dr. AshrafAl-Qudra dalam konferensi pers di hari ke-67 agresi brutal di Jalur Gazamenyatakan bahwa jumlah korban agresi Israel meningkat menjadi 18.412 orangsyahid dan 50.100 orang luka-luka sejak tanggal 7 Oktober lalu.

Dia mengatakan &ldquoPendudukan masih menghalangiambulans datang untuk mengevakuasi korban luka dan membuat mereka matikehabisan darah.&rdquo

Dia mengisyaratkan bahwa pasukan pendudukanmenyerbu Rumah Sakit Kamal Adwan setelah mengepungnya membomnya dan menerororang-orang di dalamnya. Pasukan Israel memaksa di bawah ancaman staf medis korbanterluka pasien untuk berkumpul di halaman rumah sakit dan meminta administrasirumah sakit untuk menyerahkan senjata kepada petugas keamanan rumah sakit untukmenjadi alasan penyerangan teroris di rumah sakit.

Dia mengungkapkan ketakutannya bahwa hal iniakan digunakan untuk membuat kebohongan baru terhadap rumah sakit dan stafnyaserta mengulangi skenario Kompleks Medis Al-Shifa.

Dia berkata &ldquoPendudukan Israel masih mengepungdan menargetkan Rumah Sakit Al Awda merampas air makanan dan listrik danmencegah korban terluka dan pasien untuk mendapatkannya. Kami khawatir merekaakan menyerbu rumah sakit tersebut setelah Rumah Sakit Kamal Adwan.

Dia menekankan bahwa kejahatan Israel terhadaprumah sakit di Gaza utara bertujuan mengakhiri layanan kesehatan dan memaksapenduduk di wilayah tersebut untuk mengungsi secara paksa.

Dia memperingatkan bahwa situasi kesehatan dirumah sakit di Gaza selatan lebih dari sekadar bencana dan kurangnya layananperawatan bagi korban luka.

Dia menekankan bahwa tim medis tidak mampumenangani banyaknya jumlah dan jenis cedera yang tiba di rumah sakit di wilayahselatan dan menyerukan lembaga internasional untuk mendukung mereka denganobat-obatan bahan medis habis pakai bahan bakar dan tim medis khusus.

Dia menyatakan penangkapan dua staf medissehingga jumlah mereka yang ditangkap oleh pasukan pendudukan sejak awal agresimenjadi 38 staf kesehatan terutama Dr. Muhammad Abu Salamiya DirekturJenderal Kompleks Medis Al-Shifa secara tidak manusiawi dan dengan kondisiinterogasi di bawah penyiksaan dan kelaparan.

Dia menekankan bahwa agresi Israel terhadapsistem kesehatan menyebabkan matinya 300 petugas kesehatan dan rusaknya 102ambulans.

Ia memuji gerakan rakyat dan serikat buruh disejumlah negara yang menuntut diakhirinya agresi dan penargetan sistemkesehatan serta menyerukan lembaga kesehatan di seluruh dunia untuk mengadakankegiatan Pekan Solidaritas dengan sektor kesehatan di Gaza.

Ia menegaskan angka korban luka yang berangkatberobat kurang dari 1% yang berarti mekanisme yang digunakan berakibat fatalbagi korban luka karena banyak dari mereka yang namanya disetujui setelahsekian lama meninggal dunia menyerukan kepada pemerintah otoritas terkaituntuk menemukan mekanisme pengobatan yang efektif di luar negeri gunamenyelamatkan nyawa korban luka.

Beliau memperingatkan bahwa situasi kesehatandan kemanusiaan di pusat-pusat dan tempat-tempat penampungan sangatlah fatalakibat penyebaran epidemi penyakit menular kekurangan gizi dan kurangnya airminum serta kebersihan pribadi.

Ia mengungkapkan tim kesehatan mendeteksi326.000 kasus penyakit menular yang masuk ke puskesmas dari tempat penampungandan jumlah inilah yang mampu menjangkau puskesmas dan kemungkinan jumlahnyajauh lebih tinggi.

Beliau menyerukan kepada lembaga-lembagainternasional untuk menemukan mekanisme yang efektif untuk menyediakankebutuhan hidup dan kesehatan serta layanan kesehatan di pusat-pusatpenampungan terutama bagi perempuan hamil anak-anak orang yang sakit kronisdan orang yang terluka. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied