Negara Qatar mengumumkan pagi ini Rabu (22/11)bahwa kesepakatan gencatan senjata kemanusiaan antara Israel dan Hamas telahdicapai yang waktu dimulainya akan diumumkan dalam waktu 24 jam dan akanberlanjut selama empat hari serta dapat diperpanjang setelah upaya mediasibersama dengan Kairo dan Washington berhasil dicapai.
Sesuai kesepakatan in pihak Zionis tunduk padasyarat perlawanan dengan menyetujui kesepakatan pertukaran sebagian tawanantermasuk gencatan senjata sementara yang berlangsung selama 4 hari yang dapatdiperpanjang. Langkah Israel ini melanggar pantangan mereka sendiri yangdinyatakan sejak dimulainya agresi.
Kementerian Luar Negeri Qatar mengatakan dalam pernyataannya&ldquoKesepakatan tersebut mencakup pertukaran 50 sandera perempuan dan anak-anaksipil di Jalur Gaza pada tahap pertama dengan imbal balik/konpensasi pembebasansejumlah tawanan perempuan dan anak-anak Palestina yang ditahan di penjaraIsrael dengan syarat jumlah mereka yang dibebaskan akan ditingkatkan padatahap implementasi perjanjian selanjutnya.&rdquo
Kemenlu Qatar menambahkan bahwa gencatansenjata akan memberikan peluang masuknya konvoi kemanusiaan dan bantuankemanusiaan dalam jumlah yang lebih besar termasuk bahan bakar yang ditujukanuntuk kebutuhan kemanusiaan.
Pihak Qatar menegaskan kelanjutan upayadiplomatiknya untuk mengurangi eskalasi menghentikan pertumpahan darah melindungiwarga sipil. Hal ini dalam rangka mengapresiasi upaya yang dilakukan olehRepublik Arab Mesir dan Amerika Serikat dalam mendukung upaya mediasi untukmencapai kesepakatan ini.
Patut dicatat pihak penjajah Israel telahberulang kali mengumumkan sejak awal Pertempuran Banjir Al-Aqsa bahwa merekamenolak untuk menyelesaikan kesepakatan pertukaran tawanan dengan Hamas danbahwa mereka akan berupaya untuk memulangkan sandera mereka yang jumlahnyadiperkirakan sekitar 250 orang di Jalur Gaza. Kelompok perlawanan Palestina mengumumkankematian puluhan dari sandera Israel akibat serangan penjajah zionis sendiri. NamunIsrael gagal mengembalikan sandera setelah selama 47 hari digelar agresi. Sementaratuntutan terus-menerus dari kelompok perlawanan adalah untuk menyelesaikankesepakatan pertukaran baik yang komprehensif maupun sebagian untuk memutihkanpenjara pendudukan atau kesepakatan parsial.
Penjelasan Amerika
Seorang pejabat senior Amerika mengonfirmasidalam sebuah pengarahan resmi bahwa kesepakatan gencatan senjata telah dicapai dantahap pertama kesepakatan pertukaran tawanan.
Perjanjian tersebut mencakup pembebasan 50wanita dan anak-anak di Gaza dengan konpensasi Israel membebaskan sejumlah tawanandi penjaranya menurut Al Jazeera.
Dia menyatakan bahwa di antara mereka yang akandimasukkan dalam perjanjian tahap pertama adalah dua wanita Amerika dan seoranganak perempuan. Pengumuman resmi kesepakatan pertukaran tawanan akan dilakukanmelalui Negara Qatar (sebenarnya dilakukan melalui pernyataan Qatar) setelahIsrael menerima jawabannya.
AS mengapresiasi usaha Negara Qatar selamatahap negosiasi ini. Proses implementasi akan dimulai 24 jam setelah pengumumanresmi perjanjian tersebut tegasnya.
Dia menekankan perpanjangan masa gencatansenjata bisa saja dilakukan jika ada kemajuan dalam perjanjian tahap kedua.
Dia menyatakan &ldquoPemerintah Amerika akan terusmengerjakan tahap selanjutnya dari perjanjian tersebut sampai semua &ldquosandera&rdquo diGaza dibebaskan. Kemajuan sebenarnya terjadi dalam proses negosiasi setelahHamas mengidentifikasi 50 sandera tersebut klaimnya.
Pemerintah Pendudukan Menyetujuinya
Pemerintah pendudukan Israel pagi ini Rabu menyetujuikesepakatan pertukaran tawanan dan tahanan di Gaza dengan gerakan Hamas danmelakukan gencatan senjata sementara di Jalur Gaza menurut sebuah pernyataanresmi.
Hal ini terjadi di akhir sesi pemerintahanpendudukan yang berlangsung hingga pagi ini dipimpin oleh penjahat perangBenjamin Netanyahu di mana semua menteri mendukung kesepakatan tersebutkecuali 3 menteri ekstremis yang tergabung dalam Partai Religius Zionisme.
Perdana Menteri Israel mengatakan dalam pernyataannyabahwa pemerintah menyetujui garis besar perjanjian fase pertama yang menyatakanbahwa setidaknya 50 sandera wanita dan anak-anak akan dibebaskan dalam jangkawaktu 4 hari. Selama itu penghentian pertempuran akan berlaku tegasnya.
Sebelumnya pada hari Selasa Presiden AS JoeBiden mengatakan bahwa mereka sangat dekat untuk mencapai kesepakatan mengenaitahanan di Jalur Gaza. John Kirby koordinator komunikasi strategis di DewanKeamanan Nasional AS mengatakan &ldquoKami hampir mencapai kesepakatan mengenaipertukaran tahanan di Gaza dan kami sedang mengupayakannya dengan serius.&rdquo
Pengumuman tercapainya deklarasi gencatansenjata terjadi ketika agresi berdarah Israel terhadap Jalur Gaza memasuki harike-47 berturut-turut. Pasukan pendudukan Zionis terus melancarkan lebih banyakserangan dan tembakan mengebom rumah-rumah dan pusat-pusat perlindungan dikepala penduduk mereka dan melakukan kejahatan genosida dengan serangan daratdari berbagai arah. Meski perlawanan yang gagah berani melakukan perlawanan.
Hingga Selasa malam jumlah korban agresiIsrael yang sedang berlangsung di Jalur Gaza selama empat puluh enam hari telahmeningkat menjadi lebih dari 14.128 korban termasuk lebih dari 5840 anak-anakdan 3920 perempuan. Itu berarti 69% dari para syuhada berasal dari kategorianak-anak dan perempuan.
Media pemerintah Palestina mengisyaratkan dalampernyataan hariannya mengenai perkembangan terakhir agresi tersebut bahwapenjajah melakukan lebih dari 1354 pembantaian. Sementara jumlah orang hilangmencapai lebih dari 6800 baik di bawah reruntuhan atau jasad mereka tergeletak dijalanan. Pihak pendudukan zionis menghalangi siapa pun untuk mencapainya. Diantara mereka terdapat lebih dari 4.500 anak-anak dan perempuan.
Tim menegaskan jumlah korban tewas dari tenagamedis mencapai 205 dokter perawat dan paramedis serta 22 tim pertahanansipil dan 62 jurnalis sebagai bagian dari upaya Israel mengaburkan fakta dan membunuhnarasi Palestina. Sementara jumlah orang yang terluka melebihi 33.000 lebihdari 75% di antaranya anak-anak dan perempuan.
Jumlah kantor pusat pemerintahan yang hancurmencapai 100 kantor pusat pemerintahan dan 266 sekolah termasuk 66 sekolahyang tidak berfungsi.
Sedangkan jumlah masjid yang hancur totalmencapai 83 masjid dan jumlah masjid yang hancur sebagian mencapai 170 masjidselain menyasar 3 gereja.
Untuk unit hunian tim media pemerintahtersebut menyatakan jumlah unit hunian yang dihancurkan berjumlah 44.000 unithunian yang rusak total ditambah 230.000 unit hunian yang hancur sebagian. Iniberarti lebih dari 60% unit pemukiman di Jalur Gaza terkena dampak agresi mulaidari perusakan total sehingga tidak dapat dihuni dan rusak sebagian. (at/pip)
