Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina Seninkemarin (13/11) mengimbau masyarakat internasional untuk memastikan akses yangaman bagi mereka yang terluka dan para martir di Gaza dan wilayah utara.
Asosiasi tersebut mengatakan dalam pernyataan pihakmenerima laporan ke nomor darurat 101 ratusan panggilan dari warga yangterkepung di Kota Gaza dan meminta kru ambulans untuk mengangkut korban lukadan korban jiwa dan membantu mengevakuasi keluarga yang terjebak di rumahmereka akibat dampak bencana yang ditimbulkan aksi pemboman terus menerus tanpamemenuhi kebutuhan hidup minimum termasuk makanan dan air.
Dia menyatakan bahwa banyak panggilanmelaporkan adanya sejumlah besar orang yang terjebak di bawah reruntuhan danpuluhan orang terluka yang membutuhkan perawatan kesehatan darurat sementaratidak ada tim pertahanan sipil atau ambulans yang dapat menghubungi mereka.
Pasukan pendudukan melanjutkan serangan merekake Gaza dan wilayah utara mencegah ambulans mendekati lokasi serangan dansekitarnya dan menargetkan siapa saja yang mencoba untuk pindah ke sana yangmenyebabkan sejumlah besar mayat tergeletak di jalan dan tidak ada satu punyang bisa menyelamatkan mereka.
Asosiasi tersebut menjelaskan bahwa wilayah dimana operasi militer dilakukan dan aksesnya dilarang terletak di wilayah Gazabarat pasir selatan dan sebagian pasir (utara) dan mencakup pos-pos berikut:
&bull Dari barat Beit Lahia ke utara melewati kamppengungsi Shati area pelabuhan bundaran Ansar bundaran Haidar serta chaletdan Sheikh Ejlin dan Jalan Al-Bahr hingga Persimpangan Netzarim.
&bull Kawasan Al-Tawam dan Al-Karama JalanAl-Mukhabarat Bahloul Jalan Al-Nasr dari awal sampai akhir kawasan MenaraAl-Fayrouz kawasan Pantai Timur Menara Al-Shifa Jalan Aidiya sekitar Al- RSSyifa dan gedung UNDP.
&bull Kawasan Tal Al-Hawa universitas PrajuritTak Dikenal restoran toko roti keluarga sekitar Stadion Palestina dan dekatKlinik Suwaydi Al-Nasr Rumah Sakit Al-Nasr Rumah Sakit Al-Rantisi dan Al-Jalan Oyoun (tengah jalan).
&bull Lingkungan Al-Rimal seluruh perimeter ataualun-alun Al-Shifa.
&bull Jalan Abu Hasira Jalan Al-Nasr JalanAl-Jazeera.
Laporan tersebut memperingatkan bahwa situasikemanusiaan di Gaza dan wilayah utara telah memburuk secara tragis dan wargasipil di wilayah tersebut hampir kehilangan layanan kesehatan darurat karenaketidakmampuan ambulans untuk menjangkau korban luka selain juga hilangnyalayanan kesehatan di rumah sakit bagi warga yang terkepung atau tidak dapatdilayani karena hanya ada tiga rumah sakit yang tersisa di dua provinsitersebut yang menyediakan layanan di tengah kelangkaan sumber daya pasokanmedis obat-obatan dan bahan bakar.
Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestinamengimbau masyarakat internasional dan mitra Gerakan Palang Merah dan BulanSabit Merah Internasional untuk segera melakukan intervensi guna mengamankanakses yang aman bagi ambulans dan awaknya sesuai dengan hukum kemanusiaaninternasional sehingga mereka dan ambulans lainnya dan penyedia layanandarurat di Jalur Gaza dapat menjalankan misi penyelamatan nyawa mereka.
Di sisi lain asosiasi tersebut mengatakan &ldquoKonvoievakuasi didampingi oleh Komite Palang Merah Internasional kembali setelahberangkat hari ini dari Khan Yunis menuju Rumah Sakit Al-Quds.&rdquo
Dia menyatakan bahwa konvoi tersebut terpaksakembali karena kondisi berbahaya di daerah Tal al-Hawa tempat rumah sakittersebut berada di tengah pemboman dan penembakan yang terus berlanjut. Stafmedis pasien dan rekan mereka masih terjebak di dalam rumah sakit tanpamakanan air atau listrik. (at/pip)