Mon 5-May-2025

Peringatan Penerapan Praktik Yahudisasi Dalam Masjid Al-Aqsha

Senin 2-Oktober-2023

Sejumlah pengamat dan spesialis dalam urusan Al-Aqsha&ldquoyang diduduki&rdquo telah memperingatkan kondisi yang memburuk di Masjid Al-Aqsa Al-Mubaraksebagai akibat dari rencana dan serangan pemukim Yahudi untuk memaksakanfakta-fakta Yahudisasi baru di Kota Suci.

Kepala Pusat Al-Quds Internasional HassanKhater menyatakan bahwa &ldquohari raya Yahudi adalah musim kebohongan yangdilakukan oleh pendudukan untuk melaksanakan rencana Yahudisasinya&rdquo danmenambahkan bahwa &ldquoFestival Sukkot tidak ada hubungannya dengan Al-Aqsh. Itu hanyamitos sejarah Yahudi.&rdquo

Khater berkata &ldquoPendudukan Zionis sedangmencoba menerapkan partisi/pembagian waktu dan tempat di Al-Aqsha danmengesahkan Undang-undang Halevy&rdquo. Israel sedang mencoba untuk mendobrakhambatan terakhir yang ada sebelum pembongkaran Al-Aqsa dan pembangunanbangunan yang dituduhkan tersebut.

Kelanjutan pendudukan dengan rencana iniberarti situasi keamanan akan meningkat menjadi lebih buruk di kota Yerusalem &ldquoyangdiduduki&rdquo (Al-Quds) tegasnya.

Sementara itu pakar urusan Al-Quds AliIbrahim menyatakan bahwa penjajah memanfaatkan hari libur Yahudi untukmeningkatkan jumlah pemukim yang menyerbu Al-Aqsha dan menekankan bahwa harilibur ini telah menjadi musim serangan terhadap warga Al-Quds dan tempat-tempatsuci mereka.

Ibrahim mencatat bahwa pendudukan Israel berupayauntuk melakukan Yudaisasi terhadap kota Al-Quds. Mereka terus melanjutkanagresinya terhadap Masjidil Al-Aqsha. Kelompok pemukiman berupaya untukmembangun kehadiran Yahudi di Al-Aqsha.

Pada Minggu pagi ratusan pemukim menyerbuMasjid Al-Aqsha secara berturut-turut di tengah seruan untuk mengintensifkanpenyerbuan guna memperingati hari kedua dari apa yang disebut &ldquoHari Tahta.&rdquo

Sumber media khusus Al-Quds mengatakan bahwa867 warga pemukim Yahudi menyerbu Masjid Al-Aqsa pada pagi dan sore hari.

Dari video amatir yang tersebar menunjukkansekelompok pemukim melakukan &ldquosujud epik&rdquo di dalam halaman Al-Aqsha berpakaianpendeta.

Para pemukim membawa sesajian tanaman danmelakukan ritual Talmud di gerbang Masjid Al-Aqsha.

Petugas polisi keamanan Aida Sidawi diserangdan diusir dari depan Bab al-Silsilah salah satu pintu Masjid Al-Aqsha.

Awalnya pasukan pendudukan Israel menyerbuhalaman masjid untuk mengamankan serangan para pemukim Yahudi dan memaksabeberapa warga dan jamaah penjaga masjid untuk pergi.

Pasukan pendudukan Israel mengerahkan pasukan dalamjumlah besar di dalam Kota Tua Al-Quds sejak dini hari sebagai persiapan mengamankanserangan para pemukim Yahudi karena mereka menghalangi akses jamaah ke masjid.

Dalam beberapa hari terakhir berbagai faksiperlawanan kelompok masyarakat dan aktivitas telah menyampaikan seruan untukberkumpul di Al-Aqsha dan berjaga di dalamnya. Hal ini bertepatan dengan seruanbagi pemukim untuk berpartisipasi secara paksa dalam penggerebekan ke masjidAl-Aqsha. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied