PresidenAljazair Abdelmadjid Tebboune menyerukan diadakannya sidang khusus Majelis UmumPBB untuk melakukan pemungutan suara mengenai pemberian keanggotaan penuhkepada Palestina sebagai negara dalam organisasi tersebut.
Halini disampaikan Tebboune dalam pidato pembukaan Majelis Umum PBB pada sidang ke-78yang secara resmi dimulai pada hari Selasa (19/9/2023) dan berlanjut selamaseminggu dan disiarkan di televisi pemerintah.
PresidenAljazair mengatakan bahwa negaranya kembali menyerukan untuk mengadakan sidang luarbiasa Majelis Umum PBB untuk memberikan keanggotaan penuh Palestina di PBB.
Diamenambahkan bahwa Aljazair berkomitmen terhadap inisiatif Arab tahun 2002 untukmengakhiri pendudukan di Palestina yang merupakan penyebab mendasarketidakstabilan di kawasan tersebut.
Tebbounejuga meminta Dewan Keamanan PBB untuk mengeluarkan resolusi yang melindungisolusi dua negara dan mengakhiri pendudukan Zionis Israel.
Diakembali menyerukan untuk membentuk sistem baru berdasarkan kesetaraan danmereformasi Dewan Keamanan PBB yang mengalami kelemahan dalam menjalankanperannya dalam menjaga perdamaian dan keamanan internasional serta mencegahpenggunaan kekerasan.
Padahari pertama di sidang Majelis Umum PBB di New York mencul seruan dari parapemimpin negara-negara Latin mengenai perlunya pembentukan negara Palestina danmenemukan solusi yang adil terhadap permasalahan Palestina.
Merekamenuntut agar PBB menghentikan retorika gandanya dalam menyelesaikanpermasalahan global dan sikap munafiknya terhadap Ukraina dibandingkan denganpermasalahan Palestina.
Hari Selasa agenda sidang ke-78 Majelis UmumPerserikatan Bangsa-Bangsa dimulai di New York di hadapan para pemimpin darinegara-negara di seluruh dunia dan agendanya akan berlanjut hingga tanggal 26bulan ini.
