PemudaPalestina Dhurgham Muhammad Yahya Al-Akhras (19 tahun) gugur pada hari ini Rabu(20/9/2023) akibat luka kritis yang dideritanya akibat peluru pasukan pendudukanZionis Israel di kamp pengungsi Aqabat Jabr di Jericho. Sehingga menambahjumlah korban meninggal di Tepi Barat dan Gaza menjadi 6 syuhada dalam waktukurang dari 24 jam.
Sebuahsumber lokal melaporkan bahwa pasukan khusus Zionis menyerbu kamp pengungsi AqabatJabr dan terjadi konfrontasi dengan cepat dengan warga yang menyebabkansetidaknya satu orang terluka oleh peluru tajam dan menyebabkan yang lainnya cederasesak nafas.
DirekturRumah Sakit Pemerintah Jericho Nasser Al-Anani membenarkan bahwa pemuda DarghamAl-Akhras tiba di Rumah Sakit Jericho dengan luka tembak di kepala saatpasukan pendudukan Zionis Israel menyerbu kamp pengungsi Aqabat Jabr. Tidak lamasetelah itu korban dinyatakan meninggal dunia karena cederanya yang sangatserius.
Dengandemikian jumlah korban meninggal di propinsi Jericho dan Lembah Yordan sejakawal tahun ini bertambah menjadi 13 orang.
Sementaraitu pasukan pendudukan Zionis Israel mengirimkan bala bantuan tambahan ke kamptersebut yang melakukan operasi besar-besaran berupa penggerebekan danpenyerbuan ke puluhan rumah menggeledah dan merusak isinya serta melakukan interogasilapangan terhadap penghuninya.
Selamapenyerbuan ke kamp pasukan pendudukan Zionis Israel menangkap YassinMarwan Hamdan dan pamannya Muhammad Hamdan dari rumah mereka di kamp.
Subuhhari ini sumber medis mengumumkan bahwa pemuda Atta Yasser Atta Musa (29tahun) asal desa Marka selatan Jenin meninggal akibat ditembak oleh pasukan pendudukanZionis Israel di kamp pengungsi Jenin. Korban meninggal akibat agresi terhadapkamp tersebut meningkat menjadi empat orang.
Tadimalam Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan meninggalnya Mahmoud AliNafie Al-Saadi (23 tahun) Mahmoud Khaled Ararawi (24 tahun) dan Raafat OmarKhamaysa (22 tahun) serta 30 orang lainnya mengalami luka-luka termasuk luka kritisakibat agresi pasukan pendudukan Zionis di kamp Jenin.
DiJalur Gaza Kementerian Kesehatan mengumumkan meninggalnya pemuda Yusuf SalemRadwan (25 tahun) dan 11 orang lainnya terluka ketika pasukan pendudukan ZionisIsrael menyerang demonstrasi pemuda yang dimulai di empat lokasi di Jalur Gaza bagiantimur untuk mendukung Masjid Al-Aqsa dan menentang penindasan Zionis.
Dengan dengan meninggalnya pemuda di Jericho makajumlah korban meninggal sejak awal tahun 2023 meningkat menjadi 245 orangtermasuk 47 anak-anak 11 perempuan dan 8 orang lanjut usia dalam seranganyang dilakukan oleh pasukan pendudukan Zionis Israel dan pemukim mereka.
