Mon 5-May-2025

Hamas Tolak Guterres Sebut Perlawanan Rakyat Sebagai Kekerasan

Jumat 15-September-2023

GerakanPerlawanan Islam &ldquoHamas&rdquo menolak penyataan Sekretaris Jenderal PerserikatanBangsa-Bangsa Ant&oacutenio Guterres tentang perlawanan rakyat Palestina yangmenyebutnya sebagai kekerasan. Gerakan Hamas menekankan bahwa penyebutan initidak tepat untuk diterapkan pada perlawanan rakyat yang merupakan hak asasimanusia yang orisinil yaitu hak untuk membela diri terhadap agresi danpenindasan penjajah.

GerakanHamas menjelaskan &ndash dalam pernyataan pers pada Kamis (14/9/2023) malam &ndash bahwaperlawanan rakyat Palestina adalah tindakan sah sesuai dengan hukum dan normainternasional dan merupakan hak yang tidak akan dilepaskan oleh rakyatPalestina yang akan terus melawan pendudukan Zionis Israel dan proyek-proyek yahudisasinyasampai mereka hengkang dari tanah Palestina.

Hamasmenekankan bahwa kekerasan dan terorisme adalah istilah yang hanya berlakuuntuk penjajah Zionis dan para pemukim pendatang Yahudi yang fasis yang bertanggungjawab penuh atas memburuknya situasi dan mengganggu kehidupan warga Palestinaserta merampas hak-hak nasional mereka.

Gerakan Hamas meminta Sekretaris Jenderal PBB danPBB untuk memainkan peran yang ditugaskan kepada mereka dalam mewujudkanhak-hak rakyat Palestina dan memperjuangkan keadilan dengan mengecam pendudukanZionis Israel dan agresi yang terus berlanjut dan meminta pertanggungjawabanpara pemimpinnya atas kejahatan dan kebijakan rasis mereka dengan caramenghapuskan penjajahan dan pendudukan sehingga rakyat Palestina dapatmenggunakan hak mereka atas kebebasan dan kemerdekaan di tanah mereka.

Tautan Pendek:

Copied