PengadilanMagistrat Israel di Al-Quds pada hari Rabu (9/8/2023) membebaskan dua pemukimpendatang Yahudi yang terlibat dalam pembunuhan warga Palestina Qusai Maatandi desa Burqa sebelah timur Ramallah Jum&rsquoat (4/8/2023) malam lalu.
Menurutsitus Hebrew Ynet pengadilan Israel memerintahkan pembebasan tersangkautama dalam kejahatan tersebut Yehiel Indor dari koloni permukiman Yahudi OzZion yang didirikan di tanah yang berdekatan dengan desa Burqa dan menetapkanpelaku pembunuhan tersebut sebagai tahanan rumah.
Pengadilanjuga memutuskan untuk membebaskan mantan pejabat Partai Kekuatan Yahudi yangdipimpin oleh Itamar Ben Gvir ekstremis Elisa Yared yang juga terlibat dalampembunuhan tersebut.
Pengadilanmengklaim bahwa tidak ada bukti dan dasar yang dapat memenjarakan mereka.
Sebelumnyagerakan Hamas menegaskan bahwa para pembunuh Qusai Maatan telah dibebaskan.Hamas menegaskan keterlibatan peradilan Zionis dalam melindungi para pembunuhdan teroris dan menerapkan kebijakan fasis.
Sebelumnyamenteri fasis Zionis Itamar Ben Gvir menyerukan pemberian “MedaliPenghargaan” dan memberikan kekebalan hukum bagi pemukim pendatang Yahudiyang menembak dan membunuh Qusai Maatan (18 tahun) dalam serangan terorisme yangdilakukan oleh para pemukim pendatang Yahudi di kota Barqa sebelah timurRamallah di Tepi Barat.
Maatan gugur pada Jum&rsquoat malam lalu ketikasekitar 20 pemukim pendatang Yahudi dari permukiman Yahudi”Majroun” yang didirikan di tanah desa Burqa sebelah timurRamallah menyerbu daerah al-Hadab yang terletak di dalam tanah desa Burqabersama dengan sekelompok pemuda yang menggembalakan domba mereka di daerahtersebut dan mereka mulai melakukan penyerangan terhadap warga.