Tue 6-May-2025

Dua Aksi Ganda di Tel Aviv Reaksi Terhadap Agresi Zionis di Jenin

Selasa 4-Juli-2023

Setidaknya7 pemukim Yahudi terluka hari ini dalam dalam kondisi serius pada Selasa(4/7/2023) dalam dua aksi berani mati di utara Tel Aviv.

Pasukanpendudukan Zionis mengatakan aksi penabrakan dan penikaman dilakukan oleh satuorang di utara Tel Aviv dan tidak termasuk aksi penembakan. Pasukan ZIonis menekankanbahwa kejadian tersebut berbeda dengan latar belakang nasional (yaitu aksi komando).Pasukan Zionis menambahkan bahwa salah satu pemukim menembak pelaku di lokasitersebut dan membunuhnya.

Menurutmedia Ibrani seorang warga Palestina menabrak sekelompok pemukim Yahudi lalukeluar dari mobil dan terus menikam pemukim lainnya.

Sebuahklip video memperlihatkan seorang pemukim Yahudi menembaki pelaku penyeranganbeberapa kali saat dia terluka. Menurut laporan Israel pelaku penyeranganadalah warga Hebron.

Mengomentariaksi tersebut juru bicara Hamas untuk al-Quds Muhammad Hamadeh mengatakanbahwa aksi heroik di Tel Aviv dan penyergapan oleh perlawanan di Jenin adalahbagian dari reaksi dan respons alami terhadap pembantaian yang sedangberlangsung terhadap rakyat Palestina dan pembelaan diri yang sah melawan pendudukanyang melanggar semua norma kemanusiaan.

Hamadamenambahkan &ldquoPenjajah harus bersiap untuk menghitung kematian dan korban luka-luka.Karena darah anak-anak Palestina tidak murah. Pilihan untuk melakukan aksibalasan terbuka dan perhitungan tidak akan ditutup sampai hati rakyat Palestinasembuh di tengah-tengah pembantaian evakuasi dan penghancuran.&rdquo

Pasukanpendudukan Israel terus melanjutkan agresi mereka terhadap kota Jenin dan kamppengungsnya dan sudah di hari kedua berturut-turut di tengah-tengahmeningkatnya serangan dari para pejuang perlawanan dan bentrokan sengit.

KementerianKesehatan Palestina mengumumkan bahwa jumlah korban meningkat telah meningkatmenjadi sepuluh orang termasuk 4 anak-anak. Sekitar 100 warga luka-lukatermasuk 20 orang kondisinya serius. Selain kematian seorang pemuda Palestia. MuhammadImad Hassanein (21 tahun) saat bentrokan di pintu masuk utara Al-Bireh dalamaksi mendukung Jenin dan mengecam agresi Israel.

Tautan Pendek:

Copied