Media-mediaIsrael pada hari Jumat (28/4/2023) mengungkapkan rencana pemerintah pendudukan Israel untuk melegalkan 70koloni liar permukiman baru Yahudi di Tepi Barat. Pemerintah pendudukan ZionisIsrael akan mengalokasikan anggaran keuangan yang besar untuk masalah ini.
Suratkabar Israel &ldquoIsrael Hayom&rdquo mengatakan bahwa pemerintah pendudukan Israelselama beberapa minggu ke depan sedang mempersiapkan segala sesuatunya untukmemulai prosedur legalisasi setidaknya 70 permukiman dan pos terdepan koloniliar yang sebagian besar terletak di dekat blok-blok permukiman dankoloni-koloni permukiman yang dikenal yang ada di Tepi Barat.
Menurutsurat kabar Israel tersebut pos-pos terdepan tersebut rencananya akanbergabung dengan 9 blok permukiman yang dilegalkan di Tepi Barat Februari lalu.
Permukiman-permukimanini akan dilengkapi dengan infrastruktur air listrik dll. dan perlindungankeamanan akan dipastikan bagi mereka seperti permukiman lainnya yang ada.Demikian menurut surat kabar tersebut.
Pemerintahpendudukan Zionis Israel membahas keputusan ini selama pertemuan”semi-rahasia” yang diadakan di Al-Quds pada awal minggu ini karenarencana tersebut mencakup koloni-koloni liar dalam jumlah yang belum pernahterjadi sebelumnya yang digambarkan sebagai “permukiman muda” yangakan disahkan berdasarkan keputusan kabinet Israel yang karenanya akandiaetujui seluruh “permukiman muda”.
Suratkabar Israel tersebut menyatakan bahwa beberapa pos terdepan dan permukimantidak akan disahkan saat ini. Mengingat apa yang digambarkan sebagai &ldquosituasirumit&rdquo karena keberadaannya di tanah pribadi. Dan keputusan terkait hal iturencananya akan diambil  di masamendatang.
Daftarnama pos terdepan dan permukiman tersebut akan diterbitkan dalam waktu 4 hingga6 minggu. Secara resmi menjadi bagian dari infrastruktur resmi permukiman yangada sementara anggaran keuangan yang besar untuk itu akan dialokasikan daripemerintah Israel saat ini.
Suratkabar itu mengutip Direktur Jenderal Departemen Permukiman Yishai Merlingtentang pos terdepan yang bukan bagian dari rencana untuk melegalkan puluhanpos terdepan dia mengatakan bahwa &ldquopemerintah akan memutuskan untukmenyetujuinya nanti.&rdquo
Merlingmenambahkan selama pertemuan “semi-rahasia” tersebut “Sulituntuk melihat banyak pekerjaan lapangan sehubungan dengan keributan besartentang reformasi peradilan.” Dia menambahkan “Kami memilikipemerintahan terkemuka yang mendorong proyek permukiman yang belum pernahterjadi sebelumnya di Yudea Samaria Negev dan Galilea.&rdquo
MenteriKeuangan dan Menteri Penanggung Jawab Permukiman di Kementerian PertahananBezalel Smotrich dalam pertemuan itu mengatakan bahwa pemerintah Israelbermaksud mendorong sebanyak mungkin koloni-koloni liar yang akan dilegalkan.
Diamelanjutkan &ldquoTujuan kami adalah untuk memaksakan permukiman muda sebagai faktayang telah diselesaikan dan Direktorat Permukiman bekerja siang dan malamuntuk pengembangan permukiman baik dalam konstruksi maupun infrastruktur.&rdquo
Sekitar725.000 pemukim pendatang Yahudi tersebar di 176 blok permukiman besar dan 186pos terdepan (permukiman liar) di Tepi Barat dan Al-Quds. Komunitasinternasional menolak keberadaan permukiman Israel di tanah Palestina danmenganggapnya ilegal dan memperingatkan agar tidak merusak peluangpenyelesaian konflik sesuai dengan prinsip solusi dua negara.