Seorang penulis Israel mengakuikesulitan hidup di entitas Zionis karena aksi-aksi perlawanan Palestina. Dia mengungkapkankekesalannya pada apa yang dia gambarkan sebagai &ldquonegara yang hancur&rdquo di manakehidupan menjadi sangat melelahkan.
Penulis Israel Rogel Alphermengatakan dalam sebuah artikel di surat kabar Israel Haaretz “Aksi-aksiitu melelahkan dan menakutkan. Kami lelah dengan rasa takut. Publik berlariandengan panik di jalanan &lsquoAda operasi&rsquo. Apa yang terjadi sangatmengganggu.”
Dengan nada sinis dia menambahkan “Iniakan baik-baik saja. Kita membenarkannya secara otomatis. Apakah akan baik-baiksaja?”
Dia mengakui bahwa aksi-aksiperlawanan Palestina yang menarget para pemukim pendatang Yahudi dan tentara pendudukanZionis Israel &ldquosangat melelahkan dan terutama tanpa harapan bagi mereka yangmenentang pendudukan Zionis Israel marah malu dan tidak berdaya menghadapinya.&rdquo
Dia menyimpulkan bahwa”negara” pendudukan Zionis Israel adalah “negara yang hancur dankejam yang memakan dan menyiksa penduduknya”.
Dia mengatakan “BenjaminNetanyahu (Perdana Menteri) lelah sekitar 30 tahun dan dia melelahkan kami danmembuat kami capek. Dia adalah mesin yang tidak berhenti. Ini adalah siksaanterutama bagi lawan-lawannya. Kami lelah melihat dan mendengarnya. Berapabanyak energi yang kita butuhkan untuk melewati satu hari lagi bersamanya? Daritragedinya kita sangat lelah dengan kicauannya ketakutannyakegilaannya.”
Dia menambahkan “Tampaknyadia selalu memiliki kekuatan untuk melanjutkan masalah ini selamabertahun-tahun. Kami lelah dengan kudeta sistemik dan kegilaan sehari-hari.Kami lelah bekerja keras untuk menafkahi Haredim. Mereka meningkat sementarakami semakin berkurang. Memberitahu kami bagaimana mengatur hidup kami kamiselalu mencari cara untuk mempertahankan hak-hak minimum kami. Hidup dengancara ini melelahkan.&rdquo
Penulis Israel ini melanjutkan&ldquoGerakan Hamas sudah lelah semangat religiusnya sudah lelah pada kitamisilnya sirenenya sudah lelah ledakannya sudah lelah mereka lelah dengankita di langit dan di jalanan Hassan Nasrullah lelah dengan ancaman danprovokasi kalkulasi akhir kita ratusan ribu rudal mencari peluang untukmendarat di kepala kita ini membuat kita lelah.&rdquo
Sejak awal tahun 20 warga Israeldan seorang turis Italia telah tewas dan puluhan lainnya terluka dalam aksi-aksiperlawanan yang dilakukan oleh warga Palestina sebagai tanggapan atas kejahatanpendudukan Zionis Israel dan para pemukim pendatang Yahudi yang telahmenyebabkan kematian 99 warga Palestina termasuk 16 anak-anak dan 3 remajasejak awal tahun.