Setidaknya dua pemukim pendatang Yahuditerluka sedang dan ringan pada Ahad (19/3/2023) malam dalam aksi penembakan keduadalam sehari kemarin yang menarget pemukim pendatang Yahudi di Tepi Barat yangdiduduki penjajah Israel.
Media Ibrani melaporkan bahwaseorang pemukim pendatang Yahudi terluka parah akibat ditembak di dekat permukimanYahudi “Naleh” di Nilin sebelah barat Ramallah wilayah tengah TepiBarat.
Pemukim pendatang Yahudi keduamengalami luka ringan saat kendaraannya dilempari batu di daerah yang sama.
Sebelumnya pada Ahad sore seorang pemukimpendatang Yahudi dan istrinya terluka dalam serangan penembakan yang menargetkendaraannya di Hawara Nablus di wilayah utara Tepi Barat yang diduduki penjajahIsrael.
Aksi ini bertepatan denganpertemuan keamanan Sharm el-Sheikh dengan partisipasi Otoritas Palestina yangbertujuan untuk menghentikan eskalasi perlawanan di Tepi Barat.
Pada Ahad (19/3/2023) malam kemarinpertemuan keamanan yang diadakan di kota Mesir Sharm el-Sheikh tersebut diakhiridengan kesepakatan baru untuk berupaya menggagalkan dan mengaborsi situasirevolusioner dan mengakhiri perlawanan yang meningkat di Tepi Barat. Selain disepakatiuntuk mengadakan pertemuan lagi beberapa pekan kemudian untuk tujuan yang sama.(was/pip)