Tue 6-May-2025

Pasukan Israel Tangkap Wanita Al-Quds di Gerbang Asbat

Kamis 16-Maret-2023

Hari Rabu (15/3/2023) pasukan pendudukanZionis Israel menangkap guru dan juru tulis Al-Quds Khadijah Khuwais. Sumberlokal di al-Quds menyatakan bahwa pasukan pendudukan Zionis Israel menangkapKhuwais saat dia melewati Gerbang Asbat dan membawanya untuk diperiksa dipenjara Israel &ldquoAl-Qishla&rdquo.

Hari Selasa (14/3/2023) Khadijah Khuwaismenyerukan memakmurkan dan meramaikan Masjid Al-Aqsha dan bersiaga didalamnyaAl-Ribat untuk melindungi masjid dan menghadapi rencana pendudukanZionis Israel di dalamnya.

Khuwais menekankan bahwa kita bahkan tidakboleh memiliki gagasan untuk mengosongkan Al-Aqsha agar pendudukan ZionisIsrael tidak dapat memuluskan rencananya dan memanfaatkan kondisi di wilayahtersebut.

Dia mengatakan &ldquoKita harus memakmurkanAl-Aqsha dan bersiaga di dalamnya dalam segala keadaan tidak peduli betapakerasnya itu dan tidak peduli peristiwa apa pun yang kita lalui.&rdquo

Sejak 2011 Khuwais sering dideportasi dariMasjid Al-Aqsha bulan demi bulan total sekitar delapan tahun.

Sejak awal bekerja di &ldquoTeras Ilmu&rdquo di dalam MasjidAl-Aqsha pada tahun 2014 Khuwais tidak pernah lolos dari pendeportasianberulang kali yang berkisar mulai dari seminggu dan 15 hari hingga sebulan dan6 bulan sesuai dengan keputusan yang dikeluarkan oleh polisi dan pengadilan pendudukanZionis Israel.

Dia juga ditangkap oleh pendudukan ZionisIsrael lebih dari 30 kali dilarang bepergian selama lebih dari 4 tahun danditolak asuransi kesehatannya selama lebih dari 3 tahun berdasarkan tuduhanyang tidak berdasar.

Otoritas pendudukan Zionis Israel terus memburumereka yang bersiaga di Masjid al-Aqsha baik laki-laki maupun wanita denganmenangkap dan mendeportasi mereka. Keputusan deportasi yang dikeluarkanpendudukan Zionis Israel bervariasi dari mulai seminggu hingga 6 bulan dan dapatdiperpanjang terus. (was/pip)

Tautan Pendek:

Copied