Setidaknya lima pemukim Israel terlukadalam serangan penembakan heroik yang terjadi pada Kamis (9/3/2023) malam didekat sebuah kafe di Jalan Dizengoff di kota Tel Aviv.
Media Israel melaporkan bahwa lukapara pemukim sangat kritis. Pelaku aksi telah berhasil diamankan. Aksi tersebutterjadi dilatarbelakangi oleh masalah nasionalisme.
Media Israel mengutip dari seorang pejabatZionis termasuk Perdana Menteri Benjamin Netanyahu yang mengatakan bahwa TelAviv mengalami malam yang sulit.
Pasukan pendudukan Israel dikerahkansecara intensif di jalan tersebut setelah terjadi aksi penembakan sementarapasukan pendudukan Israel mulai membersihkan jalan dari para pemukim Israel.
Serangan penembakan di Tel Aviv ini terjadibeberapa jam setelah pasukan pendudukan Israel membunuh tiga pejuang perlawananPalestina di kota Jaba dengan menembaki kendaraan mereka. Ketiga wargaPalestina yang menjadi korban operasi pembunuhan adalah Sufyan Adnan IsmailFakhouri (26 tahun) Nayef Ahmed Yusef Malaysha (25 tahun) dan Ahmed MuhammadTheeb Fashafsha (22 tahun).
Warga Palestina di berbagai wilayah TepiBarat terutama di kota Jenin dan Nablus bersukacita atas aksi penembakan tersebut.Mereka turun ke jalan melakukan pawai secara spontan dengan berjalan kaki dankendaraan di kamp pengungsi dan kota Jenin diselingi oleh tembakan senjata ke udara.
Di Nablus sejumlah pawaiberlangsung di kota Nablus dan kamp pengungsi Balata untuk merayakan aksipenembakan tersebut diringi dengan tembakan dan petasan untuk merayakan aksi tersebut.(was/pip)